Ahmad Irawan Soroti Pembelian Data oleh BPS, Pertanyakan Kepentingan Negara dan Perlindungan Privasi

Kamis, 24 April 2025 - 12:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, Ahmad Irawan, menyoroti pembelian data dari operator seluler, platform e-commerce, dan perusahaan pinjaman online (pinjol) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dalam rangka kepentingan negara, khususnya terkait pembahasan Revisi Undang-Undang (RUU) Statistik. Ia menekankan bahwa data yang digunakan pemerintah seharusnya bisa diperoleh tanpa biaya, mengingat tujuannya adalah untuk kebijakan publik dan telah diatur dalam Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi.

 

“Saya ingin menekankan soal kerja sama BPS dengan operator seluler. Apakah pengambilan data tersebut bisa dilakukan secara cuma-cuma? Karena ini menyangkut kepentingan negara,” ujar Ahmad dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) Baleg bersama perwakilan operator seluler dan pengelola e-commerce, Senin (21/4/2025) di Jakarta.

 

Politisi dari Fraksi Partai Golkar itu juga mengkritik metode pengumpulan data BPS yang dinilai masih manual dalam kegiatan survei, sensus, dan pemetaan spasial. Hal ini kontras dengan sistem milik operator seluler dan e-commerce yang sudah otomatis merekam data pengguna. “Ini membuka potensi penyalahgunaan data pribadi. Saya ingin tahu sejauh mana penghormatan terhadap hak asasi manusia diterapkan dalam praktik ini,” katanya.

 

Lebih lanjut, legislator dari Dapil Jawa Timur V itu mengungkap bahwa perusahaan pinjaman peer-to-peer (P2P lending) sangat mudah mengakses data pribadi masyarakat, karena sebagian besar data tersimpan di pusat data yang berada di luar negeri. “Termasuk data konsumen, pola perilaku, hingga karakteristik pelanggan,” jelasnya.

Baca Juga :  Anies Memberikan IMB di Tanah Kebakaran Depo Pertamina, PSI: Anies Tidak Punya Ketegasan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber : SUARA INVESTOR

Berita Terkait

Sekjen Demokrat Herman Khaeron: Kebijakan Impor AS Membebani Produktivitas Petani Indonesia
Elisa Kambu Harap BPK Lakukan Audit LKPJ dengan Objektivitas Tinggi
Ketua Ombudsman RI dan Permahi Jajaki Kolaborasi Pendidikan Anti-Maladministrasi
Rektor UMJ Prof. Ma’mun Murod Lantik Dr. Yani Sofiani sebagai Dekan FIK UMJ Periode 2025–2028
Garuda Asta Cita Siapkan Strategi dan Tim untuk Dukung Implementasi Koperasi Merah Putih
Wamen Viva Yoga Ajak Kepala Desa Jadi Pelopor Koperasi Merah Putih dalam Diskusi Bareng APDESI
Afriansyah Noor Tegas: Pelanggaran Sertifikasi Halal Akan Ditindak Tanpa Kompromi
Diskusi Transmigrasi Patriot dengan PTN Terkemuka, Wamen Viva Yoga: Bangun Semangat Wirausaha Mahasiswa untuk Majukan Daerah Transmigrasi

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 17:24 WIB

Gubernur Sulsel Bentuk Tim Promosi Investasi untuk Ciptakan Konglomerat Lokal

Rabu, 23 April 2025 - 12:13 WIB

Pengadaan Gabah Sulsel Melebihi Target, Gubernur Andi Sudirman Sampaikan Terima Kasih

Minggu, 20 April 2025 - 21:59 WIB

Gubernur Sulsel Bersama KASAL Serahkan Kapal Nelayan di Takalar

Sabtu, 19 April 2025 - 11:39 WIB

Gubernur Andi Sudirman Tegaskan Komitmen Atasi Stunting di Sulawesi Selatan

Rabu, 16 April 2025 - 11:24 WIB

Gubernur Sulsel Tinjau Objek Wisata Air Panas Pincara

Selasa, 1 April 2025 - 09:29 WIB

Gerakan Bersih Masjid : PRIMA DMI Sulsel laksanakan pesan Jusuf Kalla

Selasa, 25 Maret 2025 - 10:54 WIB

IKA FHUH Gelar Halal Bihalal dan Musyawarah Alumni, Targetkan 2000 Peserta

Sabtu, 1 Maret 2025 - 13:21 WIB

Setelah Retret di Akmil, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin Siap Jalankan Agenda Kerja

Berita Terbaru