DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menuai kecaman dari berbagai macam kalangan dan elemen masyarakat, hal itu terjadi lantaran adanya perbedaan perlakuan dalam proses penerimaan pendaftaran Bakal Calon Ketum PSSI periode 2023-2027 yang dilakukan oleh Kesekretariatan PSSI.
Sebelumnya, perbedaan perlakuan tersebut telihat mencolok saat Menteri BUMN Erick Tohir dan Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti mendaftar sebagai Bakal Calon Ketua Umum PSSI di GBK Arena, Jakarta. Erick Tohir beserta Rombongan diterima khusus di sebuah ruang rapat yang bagus oleh Kesekretariatan PSSI, sedangkan Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti diterima hanya di meja resepsionis di depan lorong lift yang sempit.
Melihat kejadian diskriminatif yang “merendahkan” martabat LaNyalla Mattalitti sebagai Ketua DPD RI tersebut, Fikram selaku Pemerhati Pasifik Resources yang juga penggemar Sepakbola ikut mengomentari terkait hal itu. Ia mengecam tindakan diskriminatif yang dilakukan Kesekretariatan PSSI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Apapun alasannya, kami mengecam perlakuan diskriminatif terhadap siapapun itu! apalagi perlakuan diskriminatif itu ditujukan kepada Pak LaNyalla yang notabenenya seorang Tokoh Nasional, ini keterlaluan!”, ujarnya.
Penulis | : |
Editor | : Aisyah |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya