Aktivitas Dugaan Perambahan Hutan Konservasi di Langkat Resahkan Warga

Kamis, 16 Maret 2023 - 18:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, LANGKAT – Masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan di Desa Tapak Kuda Kecamatan Tanjung Pura, mulai resah. Mereka meminta kepada Gubsu Edy Rahmayadi untuk menghentikan perambahan yang diduga di areal kawasan hutan konservasi yang berada diareal Paluh Pagar, Desa Tapak Kuda, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Permintaan itu disampaikan salasatu warga berinisial ‘S’ yang berprofesi sebagai nelayan di Desa Tapak Kuda. “Penutupan anak paluh dan perambahan hutan akan menyebabkan dampak lingkungan kepada masyarakat, khususnya bagi para masyarakat nelayan, yang berprofesi sebagai pencari ikan dengan alat tradisional,”ujarnya.

Menanggapi hal tersebut Dewan Pengurus Kabupaten (DPK) Perkumpulan Mediasiber Indonesia (PJMI) Langkat, Ernis Safrin Adlin yang dimintai tanggapan terkait aktivitas perambahan kawasan hutan negara mengatakan.”Kepada penyidik dan instansi terkait segara turun kelokasi perambahan hutan yang berada di Desa Tapak Kuda,” lanjutnya.

Kita minta kepada aparat penegak hukum untuk memeriksa aparat desa disana, yang diduga membackup alihfungsi kawasan hutan negara disana.

“Pemerintah harus melestarikan hutan dan membatu nelayan dalam mencukupi kebutuhan ekonomi warga disana, bukan membiarkan mereka menjadi miskin akibat dampak lingkungan yang terjadi, dan jangan biarkan alih fungsi kawasan hutan itu terjadi,” ucap Ernis dengan tegas kepada awak media, pada hari Kamis (16/3/2023) sekira Pukul 16.00 WIB.

Salah Satu Warga Desa Tapak Kuda

“Alihfungsi kawasan akan menyebabkan bertambahnya kemiskinan bagi nelayan, dikarenakan, alih fungsi kawasan akan menyebabkan punahnya biota laut, atau punahnya flora dan fauna dikawasan hutan negara tersebut, ” beber S, warga Desa Tapak Kuda yang berprofesi sebagaai nelayan.

Baca Juga :  Polres Halsel Berhasil Ringkus 2 Pelaku Pengedar Narkoba

Sebelumnya, salah satu warga yang berprofesi nelayan itupun berharap, agar Kementerian Lingkungan Hidup dan Gubsu Edy Rahmayadi segera turun kebawah dan menghentikan aktifitas dugaan alihfungsi kawasan Konservasi tersebut dengan tujuan kembali melestarikan hutan.

“Kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan bapak Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bisa turun kelokasi, untuk menindaklanjuti hal ini, dan kita berharap kepada dinas terkait bisa mengembalikan kelestarian areal hutan mangrove sebagaimana mastinya,” pinta warga yang berprofesi nelayan saat itu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Fiqram
Sumber :

Berita Terkait

Dari Dana Desa ke Dana Dosa: Refleksi atas UU Desa yang Salah Arah
Kepala Desa Sayoang Bantah Dugaan Nongkrong di Coffee Hox Bersama Pemandu Lagu: Itu Foto Lama
PT Wanatiara Persada Gelar Lomba Tarik Tambang Sambut Hari Buruh Sedunia
Pejabat Kades Diduga Berhentikan 8 Kaur Desa Dan Gaji Dua Bulan Tak Dibayarkan 
Pengurus DPD I Asosiasi Pemerintah Desa Provinsi Maluku Utara, Siap Dilantik 
Harita Nickel Lestarikan Flora dan Fauna Endemik lewat Pemantauan dan Edukasi Karyawan
Proyek Jalan Pulau Makian Terlambat, Kadis PUPR Halsel Beberkan Penyebab
Pembangunan Berjalan Lancar, RW 015 Kemirimuka Menuju Kampung Pancasila

Berita Terkait

Kamis, 3 April 2025 - 07:00 WIB

Menteri Bahlil Lahadalia Pulang Kampung ke Fakfak, Disambut Bupati Fakfak Prosesi Adat

Sabtu, 15 Maret 2025 - 14:17 WIB

Wali Kota Tidore Tinjau Puskesmas, Prioritaskan Peningkatan Fasilitas Kesehatan

Senin, 10 Maret 2025 - 20:58 WIB

Bupati TTU Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas, Hemat Rp34 Miliar untuk Sektor Prioritas

Jumat, 7 Maret 2025 - 09:53 WIB

Momen Pertumbuhan Ekonomi Terlewati, Prabowo Menghancurkan Mimpi Indonesia Emas

Jumat, 7 Maret 2025 - 09:46 WIB

AMPG Golkar Gelar Pengajian Ideologi Kebangsaan, Fokus Rekrut Anak Muda

Rabu, 5 Maret 2025 - 15:16 WIB

Bupati Aceh Tengah Resmi Dikenakan Adat Gayo dalam Prosesi Munik Ni Reje

Rabu, 5 Maret 2025 - 13:14 WIB

Buka Puasa Bersama di Fakfak Tanpa Anggaran Pemerintah, Bupati: Ini Tanggung Jawab Kami

Selasa, 4 Maret 2025 - 16:18 WIB

Bupati TTU Yoseph Kebo Tegaskan Efisiensi Anggaran, Mobil Dinas Hanya untuk Jam Kerja

Berita Terbaru