Tegas! Bupati Bursel Ancam Pecat Pejabat Kades yang Tak Serius Bangun Desa

Selasa, 28 Maret 2023 - 21:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, NAMROLE – Bupati Buru Selatan Safitri Malik Soulisa memberikan waktu tiga bulan ke depan akan mengevaluasi Penjabat (Pj) Kepala Desa yang adalah sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Jika dalam waktu itu Penjabat Kades tidak dapat memimpin dan membangun desa dengan baik akan di pecat.

Ancaman Bupati tersebut disampaikan dalam arahannya pada acara rapat kordinasi kick off Bursel Satu Harga dan pelatihan manajemen keuangan BUMDes yang dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, berlangsung di Gedung Serba Guna Namrole, Senin, (27/3/2023)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Situasi dan kondisi (saat ini) yang tidak baik-baik saja. Kita mencoba untuk terus menciptakan sistem dalam situasi dan kondisi yang harus baik-baik saja,” ujar Bupati.

Baca Juga :  Teken MoU Dengan BNI, Wabup Bursel Ingatkan ASN dan Kades

Jelasnya kenapa, karena sampai saat ini masih ada pro dan kontra.

“Saya berikan waktu tiga bulan, tetap di evaluasi, dan saya tidak main-main,” tandas Bupati.

“Saya bisa berhentikan saudara-saudara, saya bisa pecat. Karena saya sangat tahu situasi dan kondisi di pedesaan saat ini,” ujar Bupati terkesan kesal.

Bupati juga, sangat menyayangkan karena ada kelapa desa yang tidak melibatkan PKK desa dalam anggaran dana desa.

Saat ini, Pemda Bursel sedang mencoba menerapkan sistem Bursel Satu Harga ini karena terlalu banyak masalah dana desa.

“Kami sedang berupaya agar program Bursel satu harga ini dapat terealiasi. Ini untuk kepentingan masyarakat kita di pedesaan. Jadi Kades harus loyal, tak boleh main-main, apalagi salah manfaatkan dana desa”, paparnya,

Baca Juga :  Serah Terima Tugas Usai Cuti Kampanye, Safitri Malik Kembali Sebagai Bupati Bursel

Bupati perempuan pertama di Maluku ini merasa kesal karena banyak dana desa yang tidak jelas penggunaannya.

“Ada yang salah gunakan dana desa macam-macam. Belum pernah lihat dan belum pernah terjadi saya pecat ASN, kalau mau saya pecat, ada faktor jerah di situ,” Ujarnya

Dijelaskanya, tujuan pemekaran daerah Buru Selatan ini untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat

“Pejabat Kades yang main-main, tak serius bangun desa, saya akan ganti, saat ini masih banyak (ASN) yang mau menjadi Pj Kades” Tuturnya,

Menurunya, Jadi pejabat itu harus melayani masyarakat, bukan mau dilayani.

“Bukanlah tuan-tuan besar yang harus di layani, tetapi harus mengabdi, pengabdian dan melayani masyarakat, dan harus patuh dan loyalitas kepada atasan”, Pungkasnya

Baca Juga :  Bupati Freddy Thie Kunjungi Kampung Urisa di Kaimana

Pada kesempatan yang sama, Bupati perintahkan Kabag Pemerintahan untuk menginventarisir penjabat kepala desa dan kepala desa yang tidak hadir untuk diberi teguran.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Fiqram
Sumber : Bipolonews

Berita Terkait

Pemkot Tidore Akan Bentuk Satgas Pengawasan Distribusi BBM Subsidi
Pemkot Tidore Kepulauan Dapat Penghargaan Kategori Baik dari BKPM
Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 
Merawat Kebersamaan Untuk Berbagi Kebaikan, Milad Perdana IKA Fakultas Hukum Unkhair 
Gunung Lewotobi Kembali Muntahkan Abu Vulkanik, 7 Desa Waspada Banjir Lahar
Pemkot Tidore Siapkan Program Khusus Atasi Inflasi dan Kesehatan Gratis
Pemkot Tidore Terima Penghargaan Daerah Pelopor Transformasi Digital
PT. Wanatiara Persada Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Melalui Program Insentif Nakes

Berita Terkait

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:24 WIB

Kunker ke Sumut, Menko Bidang Pangan Zhulhas Sebut Tebu Disini Kurus Seperti Kena Penyakit Stunting

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:32 WIB

Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:21 WIB

1.500 Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di Tangerang Hari Ini

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:05 WIB

Mantan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan AHY Kompak Tak Tahu Soal SHGB Pagar Laut saat Menjabat

Rabu, 22 Januari 2025 - 11:57 WIB

Pembongkaran Pagar Laut Harus Diapresiasi dan Dikawal Demi Menjaga Muruah NKRI dan Program Asta Cita Prabowo-Gibran

Selasa, 21 Januari 2025 - 23:18 WIB

Awas Tertipu dengan LPK Ilegal, Idam: Pamerintah harus Ambil Tindakan Tegas

Senin, 20 Januari 2025 - 18:22 WIB

Citra Positif 100 Hari Pemerintahan Prabowo Capai Rekor Tertinggi dalam Sejarah, Tody Ardianysah Ucapkan Selamat

Senin, 20 Januari 2025 - 15:35 WIB

Presiden Prabowo Minta Maaf Belum Semua Anak Bisa Nikmati Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru

Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kota Jakarta Selatan, Senin (13/1/2025)

Nasional

Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif

Rabu, 22 Jan 2025 - 12:32 WIB