DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – INPIST Teknologi Injeksi Produk Mix Biosolvent Untuk Reaktivasi Dari Potensi Sumur Minyak Idle/Tua yang sangat banyak tidak terkelola akan Mendukung Swasembada Energi Presiden Prabowo Subianto.
Institute Energi Pertambangan dan Industri Strategis (INPIST). Mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk gencar memperjuangkan swasembada energi melalui reaktivasi sumur–sumur migas yang tidak beroperasi (idle), untuk peningkatan produksi.
Saat ini terdapat 44.985 sumur minyak yang ada di Indonesia, dari jumlah itu terdapat 16.990 sumur yang termasuk dalam katagori idle well.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, menyebut bahwa pihaknya berencana meningkatkan lifting minyak sebesar 200.000 barel per hari dengan mengaktifkan kembali hampir 5.000 sumur idle dan optimasi via intervensi teknologi.
Sebagai akibat over eksplorasi pengurasan hidrokarbon berlebihan menyisakan sumur tua atau sumur mati dengan minyak berat (ultra/havy oil) yang sulit di naikan dikarenakan fraksi ringan crude oil sebagai pelarut alami untuk menjaga pemulihan kondisi reservoir telah habis diawal sehingga tidak mampu memulihkan kondisi pelarutan cadangan sisa fraksi berat crude oil yang memiliki permasalahan antara lain congeal akibat tingginya endapan wax aspahalten dan praffin. Ultra/havy oil/oil sand dan bitumen merupakan potensi cadangan minyak mentah yang tersedia 70 persen dibanding conventional oil/light oil. Ultra/havy oil/oil sand dan bitumen yang umumnya merupakan komponen terberat dan paling sulit dipecahkan dengan nilai rendah.
Proses peningkatan minyak berat dapat dilakukan dengan injeksi Teknologi produk Mix Bio Solvent dengan varian jenis Lancang Kuning (pipa dan tangki) dan jenis Laksamana (Well Bore dan Reservoir) telah di produksi di Riau Science Techno Park dan telah memiliki TKDN dapat secara efektif dalam peningkatan produksi crude oil dengan mengubah menjadi fraksi ringan sehingga menghasilkan peningkatan kualitas minyak yang luar biasa seperti penurunan Tan, kandungan sulfur dan hasil fraksi ringan yang lebih tinggi.
Injeksi teknologi mix bio solvent ditemukan oleh Dr. Sopyan Hadi, MT sebagai anak Indonesia kelahiran Riau diharapkan mampu meningkatkan lifting migas kita yang terus menurun pada beberapa tahun terakhir ini hingga dikisaran 600.000 barel perhari.
Paparan diatas merupakan rangkuman diskusi internal Institute Energi Pertambangan dan Industri Strategis (INPIST) yang diketuai Dr. Lukman Malanuang, Dr. Sopyan Hadi, MT (penemu mix bio solvent) dan Ir. Purnama Irawansyah, MM selaku dewan pakar INPIST.
Kami berharap teknologi mix biosolvent ini dapat diproduksi secara massif utk meningkatkan lifting migas sehingga swasembada energi dapat tercapai pada pemerintahan Prabowo – Gibran.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : LUKAS |
Sumber | : |