DETIKINDONESIA .CO.ID, HALSEL– Kapolres Halmahera Selatan (Halsel), AKBP Hendra Gunawan, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan dialog publik yang digagas oleh Komunitas Wartawan Kopi (Warkop) Halmahera Selatan dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional,Senin (10/2/2025).
Dukungan tersebut disampaikan dalam pertemuan audiensi dan silaturahmi antara Kapolres dan para jurnalis Warkop.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Halsel mengapresiasi peran media sebagai mitra strategis dalam menyebarkan informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat.
ADVERTISEMENT
![](https://www.detikindonesia.co.id/wp-content/uploads/2024/08/hjh.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya berterima kasih kepada rekan-rekan media yang hadir hari ini. Kehadiran dan peran kalian sangat penting bagi kami. Jika ada hal-hal yang masih perlu kami perbaiki, baik secara pribadi maupun sebagai institusi, mohon disampaikan agar bisa dievaluasi dan diperbaiki bersama,” ujar AKBP Hendra Gunawan.
Perkuat Sinergi Pers dan Kepolisian
Koordinator Warkop, Amrul Doturu, menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk mempererat komunikasi antara insan pers dan pihak kepolisian, sekaligus menyamakan persepsi dalam mengawal berbagai isu strategis di Halmahera Selatan.
“Ini adalah langkah awal untuk membangun kerja sama yang lebih erat. Tidak sekadar seremonial, tetapi juga sebagai upaya bersama dalam mengawal isu-isu penting yang menyangkut kepentingan masyarakat,” kata Amrul, Senin (10/2/2025)
Silaturahmi ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan menuju Dialog Publik yang akan digelar pada Selasa (11/2) malam. Kegiatan ini dirancang sebagai forum diskusi ilmiah yang akan melibatkan aktivis, organisasi kepemudaan (OKP), serta masyarakat guna membahas berbagai isu krusial, khususnya yang berkaitan dengan jurnalisme dan lingkungan.
Kabid Humas Wartawan Kopi, Bahrudin Sajim, menyatakan bahwa pertemuan ini membawa angin segar bagi dunia pers di Halmahera Selatan.
Ia menegaskan bahwa wartawan memiliki peran penting dalam menyajikan informasi yang berimbang agar masyarakat bisa memahami persoalan secara objektif.
Selain menggelar dialog, komunitas Wartawan Kopi juga akan mengadakan refleksi untuk mengenang Syahril Helmi, seorang jurnalis yang gugur dalam misi kemanusiaan akibat ledakan RIB 04 pada 2 Februari lalu. Jenazahnya baru ditemukan pada Sabtu (8/2/2025).
“Kami ingin menegaskan bahwa profesi jurnalis adalah tugas mulia yang penuh risiko dan tanggung jawab. Jurnalis tidak boleh dipandang sebelah mata,” ungkap Bahrudin.
Forum Ilmiah untuk Membangun Gagasan
Wakil Koordinator Wartawan Kopi, Rizaldi M. Irham, menegaskan bahwa Dialog Publik ini bukan sekadar diskusi biasa, melainkan wadah berbagi gagasan secara terbuka dan konstruktif.
“Forum ini dirancang sebagai ruang ilmiah, di mana berbagai pemikiran dan perspektif diperdebatkan secara sehat. Harapannya, kita bisa menemukan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Rizaldi juga berharap kegiatan ini dapat menginspirasi jurnalis muda untuk lebih aktif dalam mengawal isu-isu strategis, terutama yang berkaitan dengan lingkungan dan sektor pertambangan di Halmahera Selatan.
“Kreativitas dan partisipasi aktif anak muda sangat dibutuhkan untuk menciptakan perubahan positif bagi daerah ini,” pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Abdila Moloku |
Editor | : Delvi |
Sumber | : |