Gubernur Papua Pegunungan Ajak Semua Pihak Bangun Daerah Baru dengan Tiga Pilar

DETIKINDONESIA.CO.ID, PAPUA PEGUNUNGAN– Gubernur Papua Pegunungan, John Tabo, menyerukan kolaborasi dari seluruh pihak untuk bersama-sama membangun provinsi baru tersebut. Ia juga meminta kesempatan untuk dirinya dan wakil gubernur dalam mengelola pemerintahan, pelayanan publik, dan pembangunan daerah.

“Papua Pegunungan ini masih dalam tahap awal seperti bayi yang baru belajar berjalan. Kita harus membangunnya secara bertahap dengan arah pembangunan yang jelas serta pendampingan dari pemerintah pusat. Aparatur sipil negara pun harus terus meningkatkan kemampuan diri demi pelayanan yang lebih baik di masa mendatang,” ujar John Tabo saat memimpin apel perdana di Kantor Gubernur Papua Pegunungan, Wamena, Senin (28/4/2025). Ia menambahkan, “Ayo kita fokus membangun Papua Pegunungan.”

Menurut John, pembangunan yang kokoh harus ditopang oleh tiga pilar utama: adat, agama, dan pemerintah. “Adat sebagai akar, agama menjadi nyala api, dan pemerintah adalah pelaksana,” jelasnya. Ia mengajak semua elemen untuk bahu-membahu mengangkat Papua Pegunungan dari kemiskinan, ketertinggalan, dan minimnya akses pendidikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Apel tersebut menjadi momen penting pascapelantikan dirinya dan Wakil Gubernur Ones Pahabol oleh Presiden Prabowo Subianto pada 17 April 2025. Ratusan ASN hadir menyambut awal perjalanan birokrasi di provinsi yang baru terbentuk ini.

Kini, Indonesia memiliki enam provinsi di wilayah Papua: Papua, Papua Barat, Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Selatan, dan Papua Barat Daya. John Tabo menjadi gubernur pertama dari Papua Pegunungan, hasil pemekaran dari Provinsi Papua.

“Kami sangat berterima kasih kepada Presiden atas kepercayaan ini. Ini adalah kebahagiaan luar biasa yang sebelumnya tak kami bayangkan,” ujar John.

Halaman : 1 2 Selanjutnya