Abukarim Latara: Oknum Penyidik di Laporkan Ke Propam dan Krimum Polda Malut

Selasa, 26 Maret 2024 - 11:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, HALSEL – Dugaan penggelapan Barang Bukti (BB) Sebanyak 1.969 Karung ampas tanah yang mengandung emas yang di sita pada saat penangkapan dua tersangka di Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, kini telah di laporkan ke Profesi dan Pengamanan (Propam) dan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku Utara.

Abdullah Adam, SH. MH ketika di konfirmasi awak media Senin, 25 Maret 2024 mengatakan, dirinya bersama Fahmy Subur, SH selaku Kuasa yang mendampingi klien mereka telah melaporkan ke Propam dan Ditreskrimum Polda Malut Terkait Barang Bukti yang tidak sesuai aslinya.

“Kami sudah laporkan ke Propam Polda Malut terkait kode etik kinerja oknum penyidik Subdit IV Ditreskrimsus atas dugaan barang bukti yang tidak sesuai aslinya tembusan ke Inspektur Pengawas Daerah (Irwasda)” Ungkap Abdullah.

Terkait laporan tersebut di benarkan oleh Kabag Pelayanan Pengaduan (Yanduan) Propam Polda Maluku Utara, Maruf Ibrahim, S.Soa ketika di konfirmasi via whatsapp Senin, 25 Maret 2024.

“Iya, selanjutnya kami tindak lanjuti” singkat Maruf.

Selain itu untuk laporan ke Ditreskrimum diduga oknum penyidik Insial ZL telah melanggar pasal 362 dan 372 KUHP yang didalam laporan tersebut diduga kuat Abukarim Latara mantan Kaban BPBD Halsel Ikut Terlibat. Kata Abdullah.

Terkait laporan ke krimum di buktikan dengan tanda terima dokumen yang di terima oleh Rahmat Ardiyanto Gafur jabatan BA Ditreskrimum Polda Maluku Utara.

Di ketahui dugaan penukaran atau penggelapan barang bukti tersebut berawal dari tersangka LU ditangkap oleh Penyidik Polairud Polda Maluku Utara pada hari Sabtu tanggal 17 Juni 2023 di atas KLM Berkat 01 di Perairan Obi Latu dengan mengangkut tanah hasil olahan berupa ampas yang diduga mengandung emas sebanyak 1.369 (seribu tiga ratus enam puluh sembilan) karung.

Baca Juga :  Puluhan Ton Sianida Ada Keterlibatan Oknum Polisi Di Halsel

Sementara Tersangka SU, ditangkap oleh Penyidik Polairud Polda Maluku Utara pada hari Minggu tanggal 18 Juni 2023 di atas Kapal KLM Rahmat Baru 01 di Perairan Obi Mayor dengan mengangkut tanah hasil olahan berupa ampas yang diduga mengandung emas sebanyak 600 (enam ratus) karung.

Barang tersebut diangkut dari Desa Manatahang Kecamatan Obi Barat tujuan Desa Anggai Kecamatan Obi untuk dilakukan pengolahan menjadi emas dengan menggunakan tong (Alat Pengolahan).

Alhasil Kedua tersangka ditangkap dan di serahkan kepada Penyidik Subdit IV Tipidter Ditreskrimum Polda Maluku Utara beserta barang buktinya sebanyak 1.369 karung di tambah 600 karung sehingga menjadi 1.969 karung.

Menurut keterangan Nahkoda Kapal LR alias Larahimu, dirinya di perintahkan oleh Penyidik untuk menurunkan barang bukti yang ditangkap dan diamankan ke tempatnya Abukarim Latara yang berada di Desa Jikutamo Kec. Obi, yang di duga kuat Abukarim Latara bekerjasama dengan Penyidik dalam penukaran barang bukti Milik kedua tersangka.

Baca Juga :  21 Unit Bodi Fiber Gunakan DDS TA 2023, Kades Laluin Janjikan Tim Pemenang Pileg 2024

Setelah di turunkan barang bukti ke abukarim kemudian Larahimu di perintahkan oleh Penyidik Pembantu insial ZL membawa barang bukti dari Desa Jikotamo menuju di suatu tempat yang berada di wilayah Kecamatan Obi lalu di tukar barang bukti dengan tanah yang lain dan dimasukan kedalam karung yang baru, kemudian semua karung yang tadinya telah ditukar (tidak lagi mengandung emas), dibawa ke Labuha untuk dijadikan sebagai benda sitaan atau barang bukti dan dititipkan di Polsek Bacan Kabupaten Halmahera Selatan.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : ABDILA
Editor : LUKAS
Sumber :

Berita Terkait

BEM Universitas Khairun Dan LDK Gelar Diskusi, Menangkal Paham Radikalisme di Kalangan Mahasiswa Maluku Utara 
Hadiri Peringatan Isra’ Mi’raj, Ini Pesan Walikota Ali Ibrahim
Pemkot Tidore Beri Hadiah 10 Juta Kepada Izzah Qurrata’ain Juara 1 MTQ Internasional
KPU Tidore Bantah Dalil Politik Uang Pemohon di Sidang PHPU MK
Harumkan Nama Tidore Di Kancah Dunia, Izzah Juara MTQ Internasional Disambut Hangat Walikota Ali Ibrahim
Kuasa Hukum: Ada Konspirasi Sistematis untuk Jegal AFU-Petrus
Pemkab Kaimana Fokus Perkuat Ketahanan Pangan Melalui PTPL
Pemkot Tidore Anggarkan Program Makan Bergizi Gratis pada 2026

Berita Terkait

Jumat, 31 Januari 2025 - 22:01 WIB

Menko AHY Pastikan Investigasi Pagar Laut Diusut Tuntas Kementerian ATR/BPN

Jumat, 31 Januari 2025 - 18:30 WIB

KPK Dalami Permintaan Uang Rohidin Mersyah ke Bank Bengkulu

Jumat, 31 Januari 2025 - 18:26 WIB

Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah 6 Februari 2025 Resmi Dibatalkan

Jumat, 31 Januari 2025 - 13:14 WIB

FORMIT Sebut Rencana Deklarasi GP-INTIM soal Cawapres 2029 Tak Mewakili Sikap Bahlil Lahadalia

Kamis, 30 Januari 2025 - 22:12 WIB

Prabowo Ingatkan TNI-Polri Harus Mengayomi karena Dibiayai Rakyat

Kamis, 30 Januari 2025 - 16:31 WIB

Mardani Ali Sera Dilaporkan ke MKD Usai Dianggap Mengolok-olok Partai Gelora

Selasa, 28 Januari 2025 - 23:07 WIB

Mahasiswa Jakarta Gelar Diskusi Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran di 100 Hari Pertama

Kamis, 23 Januari 2025 - 20:52 WIB

Istana Bantah Video Viral Seskab Mayor Teddy Hormat Kepada Pengusaha Aguan

Berita Terbaru

Nasional

KPK Dalami Permintaan Uang Rohidin Mersyah ke Bank Bengkulu

Jumat, 31 Jan 2025 - 18:30 WIB