Akhirnya, Anggota TNI AD Yang Diduga Diterkam Buaya Saat Memanah Ikan Ditemukan Tim SAR Gabungan

Selasa, 4 Oktober 2022 - 11:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Sekira 5 menit kemudian dikarenakan sudah berjanjian sebelum berangkat untuk mencari ikan di Paratina, kemudian kami ikut menyelam menyusul korban,” kata Praka Budiarjo.

Saat menyelam, awalnya ketiga masih tetap berdekatan. Setelah itu, korban memisahkan diri dari kedua temannya itu sekitar 200 meter. Berselang 15 menit kemudian, keduanya mendapat kabar dari salah seorang warga Bajo yang kebutulan juga mencari ikan diperairan tersebut bahwa ada seekor buaya yang sedang memakan buruannya dengan mulut dipenuhi darah.

Mendapat kabar tersebut, Praka Budiarjo Umasugi dan Ongen bergegas langsung naik ke perahu mesin milik warga Bajo tersebut dan menuju ke lokasi yang diceritakan warga ini. Dari situ, ketiganya melihat
seekor buaya sedang mengunyah sesuatu dengan mulut penuh dengan darah. Disekitar buaya juga terdapat banyak darah dan pelampung serta alat panah yang diduga milik korban.

Tak berpikir panjang, ketiganya lalu mengejar buaya tersebut dengan perahu mesin yang mereka tumpangi dengan maksud untuk memanah buaya. Akan tetapi buaya yang mereka kejar itu sudah menyelam kedalam air dan tidak terlihat lagi. Akhirnya Praka Budiarjo Umasugi, Ongen dan warga tersebut memutuskan kembali ke darat dan meminta tolong warga setempat untuk melakukan pencarian.

Praka Budiarjo selanjutya kembali menuju Posko Kodim 1510/Sula untuk melaporkan kejadia tersebut Pasi Intel dan Dandim 1510 Sula.

Menerima informasi ini, Kodim 1510 Sula kemudian berkoordinasi dengan Polres Kepulauan Sula dan Tim Basarnas untuk melakukan pencarian. Hingga pukul 20.00 WIT malam tadi.

Baca Juga :  Sambut Jama'ah Haji Kaimana, Bupati Freddy Thie: Semoga Membawa Keberkahan Untuk Negeri

Pencarian terhadap Serda Ahamd Ismil La Jidu yang hilang diperairan Pratina diduga akibat serangan buaya masih terus dilakukan oleh tim gabungan dari Kodim 1510, Polres Kepulauan Sula dan Basarnas serta dibantu secara mandiri oleh warga desa setempat.(DI/Saf)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Saf
Editor :
Sumber : Rudin Jasrodji

Berita Terkait

100 Hari Kerja, Presiden Prabowo Tegaskan Kebijakan Pemerintah Pro Rakyat
Resmi! Kepala Daerah yang Tak Bersengketa Dilantik Presiden 6 Februari
DPR: Pelantikan Kepala Daerah yang Bersengketa Tunggu Putusan MK
Kunker ke Sumut, Menko Bidang Pangan Zhulhas Sebut Tebu Disini Kurus Seperti Kena Penyakit Stunting
Pemkot Tidore Akan Bentuk Satgas Pengawasan Distribusi BBM Subsidi
Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif
Pemkot Tidore Kepulauan Dapat Penghargaan Kategori Baik dari BKPM
1.500 Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di Tangerang Hari Ini

Berita Terkait

Rabu, 22 Januari 2025 - 20:56 WIB

100 Hari Kerja, Presiden Prabowo Tegaskan Kebijakan Pemerintah Pro Rakyat

Rabu, 22 Januari 2025 - 17:47 WIB

Resmi! Kepala Daerah yang Tak Bersengketa Dilantik Presiden 6 Februari

Rabu, 22 Januari 2025 - 17:42 WIB

DPR: Pelantikan Kepala Daerah yang Bersengketa Tunggu Putusan MK

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:24 WIB

Kunker ke Sumut, Menko Bidang Pangan Zhulhas Sebut Tebu Disini Kurus Seperti Kena Penyakit Stunting

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:21 WIB

1.500 Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di Tangerang Hari Ini

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:14 WIB

DPR Rapat Bersama Mendagri Bahas Jadwal Pelantikan Kepala Daerah

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:05 WIB

Mantan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan AHY Kompak Tak Tahu Soal SHGB Pagar Laut saat Menjabat

Rabu, 22 Januari 2025 - 11:57 WIB

Pembongkaran Pagar Laut Harus Diapresiasi dan Dikawal Demi Menjaga Muruah NKRI dan Program Asta Cita Prabowo-Gibran

Berita Terbaru