DETIKINDONESIA.CO.ID,HALSEL — Perseteruan anak-anak almarhum Diamal Kamarullah dan Sultan Bacan ke-22 terus berlanjut. Setelah somasi dan tuntutan pemintaan maaf dilayangkan melalui media massa tidak digubris, anak almarhum Djamal Kamarullah yang diwakili oleh Maulana MPM. Djamal Syah akhirnya secara resmi melaporkan sultan Bacan ke-22, Muhammad Irsyad Maulana Syah ke Kepolisian Resor (Polres) Halmahera Selatan (Halsel), Selasa, 30 Juli 2024.
Untuk menangani perkara yang dilaporkan, Maulana MPM Djamal Syah menggandeng
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
lima orang pengacara yang tergabung pada kantor hukum Darman Sugianto dan Partner, diantaranya Darman Sugianto SH, Gafar Tuanani SH, Faisal SH, Ikmal Umsohi SH, dan Christovan Lolo, SH. Diketahui, laporan yang teregister dengan nomor STPL/379NII/2024/SPKT, yakni terkait dugaan tindak pidana pencemaran nama baik lewat media sosial Facebook yang dilakukan oleh Saudara Irsyad Maulana dan kawan-kawan.
Maulana MPM Djamal Syah, saat dikonfimasi menyebut, bahwa selain Muhammad Irsyad Maulana Syah, terdapat 5 (lima) akun Facebook yang turut dilaporkan.
“Selain Irsyad Maulana, ada juga nama-nama akun Facebook yang turut dilaporkan, diantaranya akun Facebook atas nama Chibaks Artphotography, Mingriani Ahmad Indra Sakti, Sakir Badjan, dan Astrilia Darus,” terang Maulana MPM DJamal Syah melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa, 30 Juli 2024.
Lik sapaan akrab Maulana MPM Djamal Syah menjelaskan, bahwa ia akhirnya mengadukan Muhammad Irsyad Maulana Syah ke Polres Halsel, setelah sebelumnya
sudah meminta klarifikasi melalui media massa, namun tidak dijawabnya.
“Oleh karenanya, sebagai warga negara yang menjunjung tinggi prinsip-prinsip NKRI
yang berdasar hukum, dimana setiap orang memiliki kedudukan yang sama dihadapan
hukum, siapapun itu termasuk Irsyad Maulana,” tuturnya.
Lik yang juga merupakan seorang pengacara ini mengaku bingung dan tidak bisa menerima, terkait informasi wasiat ayahnya yang disampaikan oleh Muhammad Irsyad
Maulana Syah. Padahal menurutnya, wasiat itu harusnya tertulis dan diaktanotarialkan berdasarkan Pasal 932-937 KUHPerdata.
“Kalaupun ada wasiat itu antara ayah saya dan saya, untuk keluarga kami, bukan dengan Irsyad. Sehingga dengan kepentingan apa Irsyad menyampaikan hal itu melalui
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Abdila Moloku |
Editor | : Delvi |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya