APH Diminta Periksa Pokja Halsel Soal Penetapan Pemenang Tender Melibih SKP

Jumat, 30 Agustus 2024 - 12:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Jadi SKP itu ketentuannya satu perusahan itu hanya 5 paket saja dalam setahun, jika lebih maka batal dengan sendirinya,”ujarnya.

Ia menduga, upaya ini dilakukan ULP itu sendiri untuk mengambil keuntungan dalam pemenangan tender itu sendiri.

“Ini dianggap cacat dan diminta dibatalkan, kami juga meminta kejaksaan untuk memeriksa dokumen pelelangan,”Jelasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

 

Karena Kata dia, Pokja mengetahui dengan jelas, lantaran semua sistim telah dikendalikan menggunakan online sehingga satu perusahaan jika sudah melebihi penetapan SKP akan dengan sendirinya muncul di server itu sendiri.

“Pokja melakukan itu dengan sengaja menetapkannya, padahal pokja sangat paham dan tau kemampuan paket dari ketentuan UU SKP hanya 5, kalau Lebe sudah monopoli, Dokumen kontrak mengatur itu, maka dipertanyakan ada apa sehingga sehingga melebihi SKP yang ada,”tutupnya.

Baca Juga :  DPRD Kota Tidore Menyetujui Raperda Tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

 

Sementara itu, Kepala ULP Halsel, Imron dikonfirmasi enggan merespon baik tlpn dan WhatsApp yang dilayangkan oleh wartawan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Abdila Moloku
Editor : Delvi
Sumber :

Berita Terkait

Survei Malut Institute: Husein-Asrul Berada Pada Urutan Pertama Dengan Perolehan 38.3%
PKB Sebut Safitri-Hemfri Akan Menang 65 Persen di Pilkada Bursel
Kampanye Pasangan ARUS PBD Usai Putusan Mahkamah Agung
Cerita Nia dan Bambang, Petani Binaan Harita Nickel yang Sukses Jadi Pemasok Bahan Pangan
Langgar Edaran Mendagri, Kades  Dowora Eli Saleh Nekat Bagikan BLT Jelang Pilkada 2024
Kampanye Akbar Paslon Berkat, Freddy Thie Paparkan 3 Program Unggulan Untuk Kaimana 5 Tahun Kedepan
Sekertaris Dinas Kesehatan Halsel, Diduga Terlibat Politik Praktis
Ribuan Warga Padati Kampanye Akbar Freddy Thie-Somat Puarada

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 17:44 WIB

Survei Malut Institute: Husein-Asrul Berada Pada Urutan Pertama Dengan Perolehan 38.3%

Jumat, 22 November 2024 - 13:24 WIB

PKB Sebut Safitri-Hemfri Akan Menang 65 Persen di Pilkada Bursel

Kamis, 21 November 2024 - 21:18 WIB

Cerita Nia dan Bambang, Petani Binaan Harita Nickel yang Sukses Jadi Pemasok Bahan Pangan

Kamis, 21 November 2024 - 21:18 WIB

Langgar Edaran Mendagri, Kades  Dowora Eli Saleh Nekat Bagikan BLT Jelang Pilkada 2024

Kamis, 21 November 2024 - 15:13 WIB

Kampanye Akbar Paslon Berkat, Freddy Thie Paparkan 3 Program Unggulan Untuk Kaimana 5 Tahun Kedepan

Kamis, 21 November 2024 - 12:52 WIB

Sekertaris Dinas Kesehatan Halsel, Diduga Terlibat Politik Praktis

Kamis, 21 November 2024 - 04:07 WIB

Ribuan Warga Padati Kampanye Akbar Freddy Thie-Somat Puarada

Rabu, 20 November 2024 - 20:48 WIB

Debat Kedua Husain-Asrul Berkomitmen  Tol Laut Harus di Nikmati 10 Kabupaten/Kota 

Berita Terbaru