DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – 14 Maret 2025, Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta sekaligus Penasihat Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), August Hamonangan, meminta agar masyarakat tidak mengunggah konten tawuran yang bisa mendorong oknum warga tidak bertanggungjawab melakukan tindakan tersebut di lingkungannya.
“Kami meminta agar warga tidak mengunggah video-video dan konten apa pun yang menampilkan tawuran di media sosial mereka. Hal itu berbahaya karena bisa mendorong warga di tempat lain untuk melakukan aksi serupa,” ujarnya.
Komentar August menyusul tawuran yang terjadi di Jakarta selama beberapa waktu ke belakang ini, salah satunya di Pasar Rebo, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bersama-sama kita harus menyadari kalau tidak semua orang itu bijak dalam mengonsumsi konten di media sosial. Tidak bisa dipungkiri kalau mungkin ada warga yang menyebarluaskan konten tawuran untuk memperingatkan warga lainnya supaya tidak melakukan aksi yang sama. Tapi alih-alih tersadarkan, beberapa orang mungkin malah terinspirasi untuk ikut tawuran, terutama yang masih muda,” sambungnya.
August mengaku ia juga menerima keluhan dari warga setempat akan persebaran konten tawuran yang meresahkan masyarakat itu.
Penulis | : AUGUST HAMONANGAN |
Editor | : BIM |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya