DETIKINDONESIA.CO.ID, PAPUA – Indonesia memiliki banyak bandara yang memiliki keunikan tersendiri, termasuk salah satu bandara megah yang ada di Papua Barat Daya.
Bandara megah di Papua Barat Daya ini ternyata memiliki desain yang mirip dengan buah pinang.
Tentu saja hal ini baru pertama di Indonesia, bandara yang di desain menyerupai buah pinang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diketahui, pembangunan bandara megah di Papua Barat Daya ini dimulai pada tahun 2011.
Lalu pada tahun 2016 bandara megah tersebut diresmikan oleh Presiden RI Jokowi dan Menhub Ignasius Jonan.
Pembangunan bandara ini meliputi pembangunan gedung terminal dua lantai dan juga fasilitas modern lainnya seperti lift terminal, x-ray bagasi, garbarata, dan masih banyak lagi.
Pembangunan bandara megah di Papua Barat Daya diketahui menelan dana sebesar Rp 236 miliar.
Dilansir oleh detikindonesia.co.id dari laman anggaran tersebut bersumber dari APBN.
Dibangunnya bandara modern nan megah ini, diharapkan mampu membuat Papua Barat Daya terus berkembang maju.
Jika dilihat dari desain bangunan, bandara megah ini memiliki tampilan eksterior yang memukau.
Terlihat ornamen unik yang menyerupai buah pinang, dimana hal tersebut mencerminkan budaya daerah setempat.
Ada pun di bagian interiornya sudah dilengkapi dengan desain yang cantik sehingga mampu menambah kenyamanan penumpang.
Saat ini terminal bandara megah di Papua Barat Daya tersebut sudah diperluas hingga 13.700 meter persegi yang mampu menampung hingga 782 penumpang.
Nah, apakah pembaca bisa menebak bandara apa yang dimaksud?
Bandara ini adalah Bandara Domine Eduard Osok atau biasa disingkat DEO.
Bandara DEO ini terletak di Kota Sorong, Papua Barat Daya dan merupakan bandara kelas I.
Namanya sendiri berasal dari nama seorang tokoh agama yang juga monumennya diletakkan di pintu masuk bandara.
Monumen Pendeta Domine Eduard Osok ini diketahui memiliki tinggi mencapai 10 meter yang semakin memperindah suasana bandara.
Terlebih lagi dengan adanya bungai teratai yang terletak di sekitar monumen.
Bandara Domine Eduard Osok ini menjadi salah satu bandara terunik di Indonesia yang menjadi bandara dengan konsep buah pinang pertama di Indonesia.
Saat ini bandara DEO memiliki landasan pacu sepanjang 2.060 meter dengan lebar 45 meter.
Dengan runway tersebut, DEO sudah bisa didarati pesawat besar seperti tipe Boeing 737.
Jadi, itulah bandara megah di Papua Barat Daya yang mirip buah pinang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Penulis | : Tim |
Editor | : Yuli A.H |
Sumber | : JatimNetwork |