DETIKINDONESIA.CO.ID, TEGAL – Beasiswa merupakan peluang besar yang harus dimanfaatkan dengan baik, khususnya oleh komunitas akademik di Institut Bhakti Negara (IBN) Tegal.
Hadir dalam sosialisasi beasiswa Kemenag di IBN Tegal, Wakil Rektor I Ghufron, Wakil Rektor III Zaki Mubarok, para Dekan, Kaprodi dan pejabat lainnnya.
Kepala Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (PUSPENMA) Kementerian Agama, Ruchman Basori, menyampaikan bahwa untuk mencapai Indonesia Emas 2024, perlu mempersiapkan generasi unggul yang memiliki karakter kuat dan semangat nasionalisme yang tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Oleh karena itu, bagi dosen di IBN Tegal, peluang untuk melanjutkan pendidikan hingga tingkat doktoral melalui beasiswa Kementerian Agama (Kemenag) menjadi langkah yang sangat penting dan strategis,” katanya dalam keterangan yang diterima DETIK Indonesia, Senin (3/2/2025).
Menurutnya beasiswa ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk meningkatkan kapasitas intelektual, tetapi juga berperan besar dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan agama.
Ruchman juga menjelaskan bahwa PUSPENMA hadir untuk menangani berbagai layanan beasiswa, seperti Program Indonesia Pintar (PIP), KIP Kuliah, dan berbagai investasi pendidikan lainnya dengan cara yang lebih profesional, transparan, dan akuntabel.
“Hal ini tentunya memberikan harapan besar bagi dosen dan staf akademik IBN Tegal untuk meraih kesempatan tersebut,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Dr. Saifuddin, Rektor IBN Tegal, juga menyampaikan dorongan agar komunitas akademik di IBN tidak melewatkan kesempatan ini, karena beasiswa ini memberikan fasilitas penuh yang dapat meningkatkan kualitas dan kapasitas pendidikan mereka.
“Selain itu, saya menekankan pentingnya persiapan, seperti kemampuan bahasa Inggris melalui tes TOEFL, semangat juang, daya tahan, dan kesiapan menghadapi seleksi, termasuk wawancara, untuk dapat lolos dalam proses seleksi,” ujarnya.
Kemenag melalui kolaborasi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) telah mengelola beasiswa ini sejak 2022, dan hingga 2025, sekitar 6.000 anggota keluarga besar Kementerian Agama telah mendapatkan manfaat dari beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) dan Dana Beasiswa Pondok Pesantren Kementerian Agama.
“Oleh karena itu, kesempatan ini merupakan peluang emas bagi dosen dan staf IBN Tegal untuk mengembangkan diri lebih lanjut dan memberikan kontribusi lebih besar lagi bagi bangsa dan negara,” imbuhnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : K. WAWAN |
Editor | : MUFIK |
Sumber | : |