DETIKINDONESIA.CO.ID, KAIMANA – Bupati Kaimana, Freddy Thie, menegaskan bahwa penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem merupakan program nasional yang menjadi prioritas utama di Kabupaten Kaimana. Berdasarkan data dari aplikasi EPPGM, jumlah kasus stunting di Kaimana pada Tahun Anggaran 2022 mencapai 446 kasus dari total 6.029 balita.
Namun, pada Tahun Anggaran 2023, jumlah kasus stunting berhasil menurun drastis menjadi 197 kasus dari total 7.202 balita. Untuk mendukung upaya penanganan stunting, Pemerintah Daerah Kaimana telah mengeluarkan Peraturan Bupati Nomor: 440/45/IV/2022 tentang Tim Penanganan Stunting dengan 8 area konvergensi.
“Kami melakukan percepatan penanganan stunting dengan pola bapak angkat bagi anak-anak stunting. Ada bantuan makanan tambahan, vitamin, dan juga bantuan uang untuk mendukung penurunan stunting secara cepat,” ujar Freddy Thie.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada tahun 2024, tim dari pemerintah provinsi juga telah datang untuk memonitoring data stunting di Kaimana. Saat ini, data stunting Tahun 2024 sedang dalam proses pengumpulan dan berjalan. Data tersebut diambil dari pos-posyandu, namun Bupati Freddy Thie telah membentuk tim validasi dan verifikasi yang melibatkan dokter spesialis untuk memastikan kategori stunting bagi balita.
“Jika hanya mengandalkan data dari posyandu, mereka mungkin melihat dari aspek ukuran tubuh yang rata-rata normal. Padahal, faktor genetik dari orang tua juga harus diperhitungkan. Oleh karena itu, sebelum data diinput ke aplikasi, perlu ada verifikasi sehingga data yang diinput adalah data yang rasional,” tambah Freddy Thie.
Upaya ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Kaimana dalam mendukung program nasional penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : YULIANA |
Sumber | : RRI.CO.ID |