DETIKINDONESIA.CO.ID, MALUKU UTARA – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Pemkab Halsel) berencana menghidupkan kembali taman budaya yang selama ini belum dikelola secara maksimal. Saat ini, sedang disusun skema pengelolaan baru yang melibatkan sejumlah paguyuban lokal di wilayah Halmahera Selatan.
Bupati Halsel, Basam Kasuba, mengungkapkan bahwa taman budaya yang terletak di kawasan hutan kota tersebut selama ini kurang mendapat perhatian, sehingga jarang dikunjungi masyarakat.
“Selama ini pengelolaan taman budaya belum berjalan optimal, maka dari itu kita sedang mencari pola pengelolaan yang tepat,” ucap Basam pada Selasa (15/04).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menambahkan, salah satu opsi yang tengah dikaji adalah pelimpahan pengelolaan rumah-rumah di area taman budaya kepada masing-masing paguyuban.
“Rumah-rumah di taman budaya ini memang dimiliki oleh paguyuban. Nantinya, kami akan mendorong skema tersebut agar taman ini bisa hidup dan berfungsi sebagaimana mestinya,” jelasnya.
Lebih lanjut, Basam menyebut bahwa Pemkab Halsel masih dalam tahap perumusan formula yang sesuai untuk menjalankan rencana tersebut. Selain itu, perbaikan sarana dan prasarana yang rusak juga akan dilakukan guna mengembalikan fungsi taman budaya sebagai salah satu destinasi wisata andalan. “Yang pasti, kami akan mengupayakan agar anggaran bisa dialokasikan dalam perubahan anggaran mendatang,” pungkasnya. (RMI/Red)
Sumber : Haleyora
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : |
Editor | : |
Sumber | : |