Bupati Safitri Malik Pimpin Upacara HUT Ke-16 Kabupaten Bursel

DETIKINDONESIA.CO.ID, NAMROLE – Bupati Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Safitri Malik Soulisa bertindak sebagai Inspektur upacara pada Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Bursel ke-16 tahun 2024 di Halaman Kantor Bupati setempat, Kamis (25/7/2024).

Turut hadir dalam upacara peringatan HUT ke-16 tahun diantaranya Bupati, Safitri Malik Soulisa Wakil bupati, Gerson Eliaser Selsily Sekda, Rustan Makatita Wakapolres Bursel, Kompol Syarifudin Sekda Kabupaten Buru, M. Ilyas Hamid Ketua DPRD Kabupaten Bursel, Muhajir Bahta dan tokoh masyarakat, tokoh adat serta sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemkab Bursel.

Bupati Safitri Malik Soulisa dalam sambutannya mengatakan, setiap pemimpin dan pemerintahan punya masanya untuk berbakti dan berbuat dengan bekerja keras dan bertekad membangun daerah ini ke arah yang lebih baik, demi mencapai kesejahteraan masyarakat Kabupaten Buru Selatan yang berkeadilan dan maju secara berkelanjutan.

Baca Juga :  Sepuluh Tahun Polwan Rusmini Dizolimi, Alumni Lemhannas: Oknum Polisi Edy Arhansyah Sangat Biadab

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Melalui kesempatan yang berbahagia ini perlu kiranya kita saling mengingatkan di samping kita bergembira bersukacita juga, agar selalu berdoa berzikir bertafakur kepada Allah subhanahu Wata’ala Tuhan yang maha kuasa akan selalu memberikan rahmat untuk semua,” kata bupati dalam sambutannya.

Oleh karena menurut bupati, tugas kita adalah melanjutkan estafet perjuangan dengan karya bakti kita semua akan bermanfaat baik bagi kepentingan masyarakat sesuai dengan tema hari ulang tahun Kabupaten Buru Selatan yang ke-16 yakni “Bersinergi bersatu bergerak maju”.

“Tema tersebut bukan sekedar retorika belakang dan slogan tanpa makna, tetapi tema ini menjadi ajakan dan tekad kita untuk dapat bertindak dan berkreasi nyata, agar tanggap pada tantangan, serta perkembangan zaman dan menjadi motivasi dalam melaksanakan pembangunan yang berkeadilan untuk mewujudkan kehidupan masyarakat adil dan makmur,” ujar bupati perempuan pertama di Maluku itu.

Masih lanjut bupati, bagi jajaran birokrasi pemerintah Kabupaten Buru Selatan, tema ini menjadi pendorong dalam mewujudkan pemerintahan yang efektif pemerintahan yang memenuhi semboyan, ketika rakyat bertanya mampu kita menjawab dan ketika rakyat meminta mampu kita beri.

“Sesuai tema kita yakni satukan hati membangun negeri dalam mencapai output yang lebih baik di hari esok, tentu kita harus senantiasa bergandengan tangan secara bersama-sama bekerja keras berat sama dipikul ringan sama dijinjing, insya Allah kita akan dapat kesuksesan dalam pembangunan Kabupaten Buru Selatan yang kita cintai ini secara berkelanjutan,” jelasnya.

Dengan dilandasi jiwa serta dijiwai semangat orang bersaudara dan semangat kegotongroyongan dan kebersamaan kita, akan melangkah ke depan menuju harapan yang dicita-citakan bersama yaitu, berdaulat di bidang politik dan berkepribadian di bidang kebudayaan serta bersatu dalam negara kesatuan Republik Indonesia.

“Karena hanya dengan modal kebersamaan dan kerja keras kita akan dapat meraih cita-cita kita yaitu meningkatkan kemandirian secara berkelanjutan, sebagai kabupaten yang rukun adil sejahtera berbasis argomaritim,” pungkasnya.