Selain Bupati Sragen, acara tersebut juga dihadiri jajaran Forkopimda Sragen, pengurus MUI dari seluruh wilayah Soloraya, serta para camat se-Kabupaten Sragen.
Momentum ini dinilai menjadi ajang penting untuk mempererat ukhuwah islamiyah sekaligus memperkuat kolaborasi antara tokoh agama, pemerintah, dan masyarakat.
Ketua Panitia, Agus Ulinuha, dalam laporannya menyebut bahwa acara ini menjadi sarana konsolidasi dan ajang silaturahmi yang sangat berarti setelah bulan Ramadan. Ia juga mengapresiasi semangat kolaborasi dari seluruh pengurus MUI yang hadir.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, Ketua Umum MUI Kota Surakarta, Abdul Aziz, dalam sambutannya menegaskan bahwa MUI merupakan wadah bagi umat Islam dari beragam latar belakang organisasi dan mazhab.
“Perbedaan itu rahmat. MUI hadir sebagai jembatan untuk mempersatukan visi kebangsaan dan keumatan dalam bingkai Islam rahmatan lil alamin,” ujarnya.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama dan sesi ramah tamah, yang menjadi wujud nyata sinergi antara ulama, umara, dan masyarakat dalam membangun daerah yang damai, religius, dan maju.
Sumber : Halosemarang
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : HALOSEMARANG.ID |
Halaman : 1 2