Bupati Sragen: Pengamanan Mudik Lebaran 2025 Harus Humanis, Tanpa Senjata Laras Panjang

Sabtu, 22 Maret 2025 - 14:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, SRAGEN– Aparat polisi dan TNI tidak perlu dipersenjatai laras panjang untuk memberikan kenyamanan dan keamanan kepada pemudik dalam momentum Lebaran 2025.

Aparat kepolisian, TNI dan Pemda Sragen harus bersikap humanis dalam penanganan berbagai aktivitas pemudik di jalan.

Hal itu diungkapkan Bupati Sragen Sigit Pamungkas didampingi Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi dan Dandim Sragen Letkol (Inf) Ricky Julianto Wuwung di Mapolres Sragen, Jumat (21/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menyampaikan, Kapolri menekankan kepada seluruh jajaran aparat terkait dalam Operasi Ketupat Candi 2025 supaya lebih bersikap humanis dalam penanganan berbagai aktivitas pemudik.

“Pesan dari bapak Kapolri kepada seluruh jajaran yang terkait dengan operasi ketupat 2025, supaya kita sebagai aparat itu lebih menekankan sikap humanis dalam penanganan berbagai aktivitas di jalan,” kata dia.

Baca Juga :  Diduga Selip Ban Saat Hujan Reda dan Jalanan Licin, "Adu Banteng" Pun Tak Terelakkan

Dia mengatakan, pelayanan dilakukan untuk memperlancar lalu lintas dan memberi rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan.

Selain itu para pemudik bisa memanfaatkan berbagai fasilitas yang disediakan oleh pemerintah terkait dengan tempat istirahat, terkait dengan fasilitas-fasilitas gratis, makan gratis di beberapa tempat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber : INILAHAJATENG

Berita Terkait

BPBD Update Data, Korban Terdampak Banjir Beberapa Desa di Halsel 
Curah Hujan Tinggi, Enam Desa di Halsel Terendam Banjir 
Praktisi Hukum Desak: KPK Ambil Alih Kasus BPRS Saruma
Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis Safari Ramadhan di Rupat Utara, Salurkan Berbagai Bantuan
Jelang IdulFitri 1446 H, Bupati Sragen Sidak Pasar Bunder Pantau Harga Sembako
Akibat Hujan Deras Desa Jojame Kembali Dilanda Banjir, Warga: Kami Takut Terjadi Sesuatu
Bang Anung Optimalkan Ornamen Khas Betawi dan Lanjutkan KJP dalam Silaturahmi MKB
Bupati Sragen Tanggapi Isu TPP P3K: Tidak Akan Grusa-Grusu Ambil Keputusan

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 23:13 WIB

BPBD Update Data, Korban Terdampak Banjir Beberapa Desa di Halsel 

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:28 WIB

Curah Hujan Tinggi, Enam Desa di Halsel Terendam Banjir 

Sabtu, 22 Maret 2025 - 17:35 WIB

Praktisi Hukum Desak: KPK Ambil Alih Kasus BPRS Saruma

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:32 WIB

Gubernur Maluku Utara Dorong Digitalisasi Dana BOS untuk Transparansi Pendidikan

Sabtu, 22 Maret 2025 - 03:14 WIB

Akibat Hujan Deras Desa Jojame Kembali Dilanda Banjir, Warga: Kami Takut Terjadi Sesuatu

Jumat, 21 Maret 2025 - 13:17 WIB

Gubernur Malut Lantik Piet Hein Babua-Kasman Hi Ahmad sebagai Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Utara

Jumat, 21 Maret 2025 - 10:01 WIB

Dukungan dan Doa untuk Haji Robert, Masyarakat Harap NHM Pulih

Jumat, 21 Maret 2025 - 09:38 WIB

Pendidikan Gratis di Maluku Utara: Dikbud Alokasikan Anggaran Rp 12 Miliar

Berita Terbaru

Daerah

Curah Hujan Tinggi, Enam Desa di Halsel Terendam Banjir 

Sabtu, 22 Mar 2025 - 21:28 WIB

Daerah

Praktisi Hukum Desak: KPK Ambil Alih Kasus BPRS Saruma

Sabtu, 22 Mar 2025 - 17:35 WIB