Cahaya Arafah dan Cerita Pilu di Laut Gane

Sabtu, 23 Juli 2022 - 19:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Informasi yang diterima, sebagian melompat meninggalkan kapal untuk menyelamatkan diri saat kapal setengah tenggelam dan beberapa diantara penupang sudah terjebak didalam kapal sehingga tidak berdaya dan pasrah sampai nyawapun melayang.

Perhari ini pencarian korban terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan dari 13 orang yang hilang, 9 orang diantanya sudah di temukan. Walau korban tersebut sudah tidak bernyawa setidaknya sedikit mengobati luka dan kesediahan para keluarga.

Kapal Idola Masyakat Gane tinggal cerita, Hampir puluhan tahun menjadi wahana transportasi bagi masyarakat Gane. Memudahkan akses penghung dari Desa satu ke desa yang lain. Membantu masyarakat kala memenuhi kebutahan sehari-hari akhir pupus. Sebagai manusia kita tentunya merasakan kesedihan yang sama atas peristiwa ini.

Luka yang sangat dalam, Isak tangis menyelimuti Masyarakat Gane dengan adanya musibah naas ini. Semua terjadi begitu saja, Kematian memang misteri tapi sangalah sakit bagi mereka yang merasakan atas kepergian keluarga dan sanak saudara. Sungguh, cerita pilu ini akan membekas sampai kapan pun. Duka yang sangat dalam bagi kita semua, semoga keluarga yang ditinggal mengikhlaskan kepergian korban menghadap sang Khalid. Al Fatihah…..

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Yuhlif Assagaf
Editor : Muhamad Fiqram
Sumber :

Berita Terkait

Tengoklah ke Mana Kita Takbir? – Pesan Penting Usai Ramadhan
HABLUM MINNAS OM BOER, PERJALANAN HINGGA KINI
Hancurkan Mafia Pertamina: Moment of Truth Prabowo, Erick Thohir?
JURUS DEWA MABUK EKONOMI INDONESIA
Buka Puasa Bersama: Makna dan Tradisi
Saatnya MA menjadi Sang Adil (Dharmayukti), Meluruskan Kasus Timah Rp 300 Triliun: Antara Framing dan Keadilan?
Tetep Autentik di Tiap Langkah
Pandangan Praktisi Hukum Iswan Samma, S.H.: Dewan Pers Independen Harus Hentikan Manuver Monopoli Dewan Pers Melalui Judicial Review

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 15:04 WIB

Samaun Dahlan Luncurkan Program Pengobatan Gratis untuk Warga Fakfak

Sabtu, 29 Maret 2025 - 09:45 WIB

Bupati Teluk Bintuni Tinjau Kondisi Rumah Warga Distrik Tomu yang Tidak Layak Huni

Jumat, 28 Maret 2025 - 16:33 WIB

Bupati Fakfak Imbau Warga Jaga Kebersamaan Jelang Idulfitri dan Nyepi

Jumat, 28 Maret 2025 - 13:40 WIB

Kabar Gembira untuk Pegawai di Teluk Bintuni, Bupati Yohanis Instruksikan Percepatan Pembayaran Gaji ke-14 dan Insentif

Jumat, 28 Maret 2025 - 13:00 WIB

Bedah Buku dan Buka Puasa Bersama di Keluarga Besar Papua Barat, Inilah Ali Baham

Jumat, 28 Maret 2025 - 12:55 WIB

Ali Baham Temongmere: Cahaya Fajar dari Balik Gunung Mbaham

Kamis, 27 Maret 2025 - 11:29 WIB

Bupati Fakfak Gelar Safari Ramadhan, Warga Sampaikan Aspirasi untuk Perubahan

Kamis, 27 Maret 2025 - 10:13 WIB

Bupati Teluk Bintuni Kunjungi Pos Satgas Pamtas RI-PNG di Distrik Kamundan

Berita Terbaru

JAWA TENGAH

Ribuan Warga Hadiri Open House Bupati Sragen, Soto Jadi Favorit

Senin, 31 Mar 2025 - 20:10 WIB