DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Jadwal Pemilihan Umum (Pemilu) sentak 2024 telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas persetujuan Komisi II DPR RI. Namun di balik penetapan jadwal itu, ada sejumlah pihak yang menyatakan keberatan terhadap pelakanaan Pemilu 2024.
Para petinggi-petinggi partai seperti ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan telah menyuarakan untuk sebaiknya Pemilu 2024 ditunda mengingat bangsa ini masih berkutat dalam Pemulihan Ekonomi Nasional akibat pandemi Covid-19.
Penundaan Pemilu itu juga berkaitan dengan masa perpanjangan Presiden Joko Widodo yang kini sudah dua periode dan memasuki tahun kesepuluh pada 2024 mendatang. Dengan demikian opini masyarakat yang mendukung masa perpanjangan jabatan presiden simultan dengan penundaan Pemilu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menanggapi hal tersebut, Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Dewan Pimpinan Nasional Partai Keadilan dan Persatuan (DPN PKP) Laksma TNI (Purn) Dr Faisal Manaf sependapat bahwa sebaiknya Pemilu 2024 ditunda.
“Menurut saya kalau alasan penundaan pemilu 2024 yang diusulkan oleh Ketum PKB Muhaimin Iskandar, dikarenakan pandemi Covid-19 yang telah berjalan selama dua tahun hingga mengakibatkan stagnasi bahkan penurunan ekonomi nasional, menurut saya rasional dan logis karena prinsipnya penyelenggaraan prekonomian nasional harus berkelanjutan sesuai dengan amanah undang undang,” ungkap Faisal kepada media, Minggu (27/02).
Penulis | : Tim |
Editor | : Harris |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya