Departemen Kewilayahan FIB UI Selenggarakan Webinar Konflik Rusia-Ukraina: Pengaruhnya di Kawasan Asia

Minggu, 13 Maret 2022 - 12:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Dua pekan setelah serangan Rusia ke negara tetangganya, Ukraina, dunia bereaksi keras. PBB menggelar Sidang Majelis Umum, yang mengeluarkan resolusi yang mengecam serangan tersebut. AS dan NATO serta sejumlah negara mengeluarkan sanksi dalam berbagai bidang terhadap Rusia. Rusia menyatakan bahwa serangan itu merupakan upaya membela diri yang dibenarkan menurut Pasal 51 Piagam PBB, sehingga tindakannya terhadap Ukraina merupakan upaya preemptive, untuk melindungi kepentingan nasionalnya.
Tak lama setelah AS dan Sekutunya mengeluarkan sanksi, Rusia membalas dengan mengeluarkan ‘daftar hitam’ negara-negara yang dianggap tidak bersahabat dengan Rusia. Tempo (8/3/22) menulis daftar tersebut mulai dari Amerika Serikat dan Kanada, negara bagian Uni Eropa, Inggris, Ukraina, Montenegro, Swiss, Albania, Andorra, Islandia, Liechtenstein, Monako, Norwegia, San Marino, Makedonia Utara, dan juga Jepang. Selain itu Korea Selatan, Australia, Mikronesia, Selandia Baru, Singapura, dan Taiwan.

Baca Juga :  Harga Telor Melambung, LaNyalla Ingatkan Kemendag Soal Suplay Pakan Ternak

Terlepas dari adanya perspektif yang berbeda, perang yang terus berkecamuk sudah tentu menimbulkan kerugian dan penderitaan di kalangan rakyat sipil. Untuk itu Indonesia menyerukan untuk terus dicari langkah-langkah diplomasi untuk mencapai perdamaian kedua pihak yang bersengketa. Hal ini bisa dipahami,bahwa apa yang terjadi di kawasan eropa tersebut tidak hanya berdampak secara regional, tapi juga berimplikasi penting terhadap kawasan-kawassan lain di dunia.

Menyikapi hal tersebut, Departemen Kewilayahan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB), Universitas Indonesia (UI) menggelar Webinar (daring) dengan tema “Konflik Rusia-Ukraina: Pengaruhnya di Kawasan Asia”, Selasa (16/3/22). Menurut Ketua Departemen Kewilayah, Dr. Rahadjeng Pulungsari Hadi, dinamika dan eskalasi konflik di kawasan Eropa itu pasti berdampak penting bagi kehidupan masyakarat dan bangsa-bangsa di kawasan itu, namun akan terasa di seluruh dunia.

“Melihat kecenderungannya Asia juga merupakan kawasan yang terdampak serius, mengingat sebagian wilayah Rusia terletak di Asia. Karena itu departemen Kewilayahan FIB UI, departemen yang membawahi studi-studi kawasan, khususnya di bidang kebudayaan, sejarah dan peradabannya, menilai perlu berkontribusi dalam menganalisis permasalahan di kawasan timur Eropa ini,”. ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Citra Positif 100 Hari Pemerintahan Prabowo Capai Rekor Tertinggi dalam Sejarah, Tody Ardianysah Ucapkan Selamat
Presiden Prabowo Minta Maaf Belum Semua Anak Bisa Nikmati Makan Bergizi Gratis
100 Hari Masa Kerja, Presiden Prabowo Ingin Hilangkan Kemiskinan dan Kelaparan
Kader PDIP Berang Pergub Poligami Diteken Jelang Pelantikan Pramono-Rano
Menteri KKP Beri Sinyal Tunda Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang
MKGR Tegaskan Dukung Ketum Golkar Bahlil Lahadalia dan Pemerintahan Prabowo
Bahlil Lahadalia jadi Ketua Dewan Kehormatan DPP Ormas MKGR
Anies dan Ahok Kembali Bertemu, Ada Apa?

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 13:32 WIB

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 

Selasa, 21 Januari 2025 - 09:34 WIB

Merawat Kebersamaan Untuk Berbagi Kebaikan, Milad Perdana IKA Fakultas Hukum Unkhair 

Senin, 20 Januari 2025 - 18:32 WIB

Gunung Lewotobi Kembali Muntahkan Abu Vulkanik, 7 Desa Waspada Banjir Lahar

Senin, 20 Januari 2025 - 15:05 WIB

Pemkot Tidore Terima Penghargaan Daerah Pelopor Transformasi Digital

Senin, 20 Januari 2025 - 13:18 WIB

PT. Wanatiara Persada Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Melalui Program Insentif Nakes

Senin, 20 Januari 2025 - 12:02 WIB

Pedagang Keluhkan, Sampah dan Drainase di Pasar Barito Ternate

Minggu, 19 Januari 2025 - 16:05 WIB

Mahalnya Harga Sewa Lapak, Pedagang Pasar Barito Ternate Terbebani

Minggu, 19 Januari 2025 - 11:57 WIB

Tanggapan Komunitas Law Fighters terhadap Putusan Tipikor 300 Triliun, Et Ipsa Scientia Potestas 

Berita Terbaru

Daerah

Nahas Satu Unit Mobil Boks, di Ternate Terbalik 

Selasa, 21 Jan 2025 - 13:32 WIB