“Ngana kan kemarin masuk tanpa izin, itu rapat tertutup, bisa – bisa ngana kena, torang (humas) kan tidak suruh buat berita,” kata Alan meniru ucapan Imran.
“Padahal kedatangan saya hanya mau koordinasi karena ada arahan dari Kabalai, bahkan saya sempat menujukan bukti percakapan whatsapp saya dengan Kabalai kepala Imran,” sambungnya.
Mendengar penyataan tersebut, Alan kemudian menimpali dengan kalimat sopan dan menjelaskan bahwa tugas wartawan melakukan peliputan berkaitan dengan informasi publik itu tanpa meminta izin pun bisa. Lagipula, inikan kunjungan anggota DPR RI yang membahas program prioritas pembangunan Balai untuk kepentingan masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun menurut Alan, penjelasan itu semakin membuat Imran naik pitam dan akhirnya mengeluarkan kata-kata yang tidak sepantasnya diucapkan seorang pegawai humas.
“Imran kemudian memanggil security lalu mengusir saya. Bahkan ada kata-kata yang diucapkan menurut saya tidak pantas dan tidak etis,” ungkap Alan.
Setelah insiden tersebut, Alan kembali meminta klarifikasi kepada Kabalai terkait maksud dan tujuannya apa mengarahkan dia bertemu dengan humas lalu diberlakukan seperti itu. Dia pun tidak mendapatkan jawaban klarifikasi malah nomor whatsappnya di blokir oleh Kabalai.
Merasa dilecehkan dan dihina, Alan didampingi beberapa rekannya mendatangi Polres Ternate untuk mengadukan persoalan tersebut.
Alan juga mengaku sudah melaporkan Kabalai BWS, Kalpin Nur dan staf humas, Imran atas dugaan penghinaan.
“Alhamdulillah, surat pengaduannya sudah diterima langsung oleh Pak Kanit SPKT Polres Ternate, saya kira polisi harus bertindak agar tidak menggangu tugas – tugas jurnalistik, saya juga berharap agar laporan ini segera disikapi,” harapnya. (Amat)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Rahmat |
Editor | : Saf |
Sumber | : Fadlan |
Halaman : 1 2