Dihadapan 500 Mahasiswa Baru, Fahira Idris Mengajak Terapkan 4K Untuk Jadi Generasi Emas

Senin, 11 September 2023 - 06:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA  –  9 September 2023—Salah satu mimpi besar Indonesia adalah menjadi negara maju dan kekuatan baru ekonomi di dunia pada 2045 atau tepat seabad usia kemerdekaan. Salah satu prasyarat agar impian ini tercapai adalah, saat ini dan kedepan Indonesia harus digerakkan oleh generasi emasnya. Sebuah generasi yang mempunyai pola pikir dan pola tindak “think globally, act locally” yang memiliki wawasan global namun dalam tindakan secara lokal sesuai dengan kearifan yang dipahami masyarakat dan bangsa Indonesia.

Anggota DPD RI Dapil Jakarta Fahira Idris mengungkapkan, prasyarat utama Indonesia menjadi sebuah negara maju adalah bangsa ini harus diisi dan digerakkan oleh generasi emas yang tidak hanya unggul di berbagai bidang dan memiliki daya saing tinggi, tetapi sekaligus juga berakhlak mulia.

Baca Juga :  Prabowo Teken Revisi UU DKJ, Nomenklatur Pejabat DKI Berubah Jadi DKJ

Oleh karena itu, generasi baru Indonesia yang ada saat ini harus ditempa melewati berbagai prakondisi agar lebih matang dan tangguh saat nanti menghadapi berbagai tantangan baik global maupun lokal. Pra kondisi ini juga untuk menempa generasi baru Indonesia memahami isu-isu publik dan memiliki paradigma atau kerangka berpikir untuk memperjuangkan Indonesia lebih baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Prakondisi ini untuk menempa generasi baru Indonesia menjadi pribadi dan karakter yang idealis, memikirkan orang banyak, punya gerakan, mahir teknologi, suka berkomunikasi, lebih mandiri, lebih toleran, tidak cepat merasa berpuas diri dan selalu ingin terus berkembang. Pribadi dan karakter ini bisa dibentuk lewat kerangka berpikir dan bertindak yang disebut 4K yaitu kemauan kuat, kerja keras, konsistensi, dan kolaborasi,” ujar Fahira Idris saat menjadi pembicara kunci di hadapan 500 mahasiswa dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI di Kampus Stiami, Jakarta (9/9).

Baca Juga :  Kritik Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta atas Penyediaan Air Bersih DKI Jakarta, Pada Era Gubernur Anies Baswedan

Menurut Fahira Idris, hanya dengan kemauan atau memiliki tekad yang kuat mengatasi hambatan, tidak mudah menyerah dan bekerja keras atau berkomitmen untuk melakukan upaya maksimal dan menghargai proses, generasi baru Indonesia akan mampu mengelola berbagai tantangan lokal dan global yang semakin kompleks. Sementara itu, konsistensi atau disiplin dan kolaborasi adalah kunci memperluas wawasan, keterampilan, dan kapasitas generasi baru Indonesia untuk mencapai tujuan dengan lebih efektif dan berdaya guna untuk masyarakat banyak.

“Selain itu yang juga penting adalah generasi baru Indonesia menjadi pribadi yang otentik dan mengetahui apa tujuan hidup serta secara sadar mengikatkan diri dengan problem di masyarakat. Menjadi pribadi yang bertumbuh dan percaya bahwa setiap perjalanan hidup akan membuat kita berkembang dan membesar. Dengan begini, generasi baru Indonesia akan menjelma menjadi generasi emas,” pungkas Fahira Idris.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Apresiasi Kerja Sama Pertahanan Indonesia-Prancis

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULI
Sumber :

Berita Terkait

Paus Minta Megawati jadi Dewan Penasihat Scholas Occurentes
Perdokmil dan Pusdokkes Polri Perkuat Sinergi: Kolaborasi Strategis di Bidang Kedokteran Militer dan Kepolisian
Bulog Pastikan Cadangan Beras Aman Jelang Ramadan
Apa Itu Subpangkalan LPG 3 Kg dan Bedanya dengan Pengecer?
Dasco: Soal LPG 3 Kg Bukan Kebijakan Prabowo, Pengecer Kini Boleh Berjualan Lagi
Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Digelar 20 Februari di Jakarta
Gerindra Undang Megawati Hingga Jokowi Diacara HUT Partai
Mendagri Ungkap Presiden Pilih 20 Februari Untuk Pelantikan Kepala Daerah

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 10:26 WIB

Presiden Prabowo Tentang Urgensi Patuh Pada Sistem Hukum dan Undang-Undang

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:41 WIB

Transformasi Distribusi Energi: Dari Pengecer ke Sub Pangkalan dalam Kebijakan LPG 3kg

Selasa, 4 Februari 2025 - 13:54 WIB

Periode Kerja Untuk Swasembada Energi

Minggu, 2 Februari 2025 - 17:35 WIB

Tidak Dipakai Di Pemerintahan Baru, Mantan Menlu Retno Marsudi Moncer Di Kancah Nasional dan Internasional

Minggu, 2 Februari 2025 - 17:28 WIB

Sebuah Langkah Nyata Dari Anies Baswedan Menuju Kepemimpinan yang Visioner

Jumat, 31 Januari 2025 - 10:46 WIB

Kepemimpinan dan Arah Kebijakan Energi

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:19 WIB

Pemuda Gereja Diharapkan Membudayakan Baca Buku

Senin, 30 Desember 2024 - 14:09 WIB

Makna Natal & Cinta yang Tulus Senator Nelson Wenda Bagi Anak-Anak Terpingirkan

Berita Terbaru

Komisi IV DPR RI melakukan Rapat Kerja dengan Dirut Perum Bulog, Wahyu Suparyono membahas program kerja anggaran tahun 2025 pada Selasa (4/2/2025)

Nasional

Bulog Pastikan Cadangan Beras Aman Jelang Ramadan

Rabu, 5 Feb 2025 - 10:43 WIB

Nasional

Apa Itu Subpangkalan LPG 3 Kg dan Bedanya dengan Pengecer?

Rabu, 5 Feb 2025 - 10:34 WIB