DETIKINDONESIA.CO.ID, LANGKAT – Aktivitas pedagang di Pasar Baru tradisional (Pajak) Stabat, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, yang sempat di hebohkan warga dengan adanya empat titik tumpukan tanah timbun yang menutupi akses pintu masuk kedalam Pasar Baru, pada Kamis malam (8 Juni 2023), sekira Pukul 21.00 WIB, kini sudah berjalan lancar.
Hal tersebut di ungakapkan Kapolsek Stabat AKP Ferry Ariandi SH, MH, saat dikonfirmasi Detik Indonesia, pada Jumat (9/6/2023) sekira Pukul 10.00 WIB.
Dikatakan Kapolsek, Itu terkait ahli waris, dan Aktivitas pedagang di Pasar Baru tradisional (Pajak) Stabat, Kecamatan Stabat sudah kondusif, dan berjalan lancar seperti biasanya. “Tadi malam Polres Langkat, Polsek Stabat, Sat Pol PP, Dinas Perindag Langkat turun kelokasi Pasar Baru tradisional (Pajak) Stabat, dan tadi malam kedaan sudah kondusif dan aktivitas sekarang sudah normal,” ucap AKP Ferry Ariandi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, Informasi yang di dapat Detik Indonesia, warga sekitar Pasar Baru tradisional (Pajak) Stabat, Kecamatan Stabat, maupun pengendara yang seketika melintas dari Kota Stabat menuju Kecamatan Secanggang dan sebaliknya, dihebohkan dengan adanya empat titik tumpukan tanah di area pajak yang menutupi akses pintu masuk kedalam Pasar Baru Stabat.
Menurut Rifki, salah satu pedagang di Pasar Baru tradisional Stabat menyebutkan, ada empat titik tumpukan tanah di area pajak, namun, malam itu juga sudah diratakan mengunakan alat berat Bulldozer.
“Ada empat titik tumpukan tanah timbun, dan sekira jam 22.00 WIB, sudah diratakan dengan alat berat,” terangnya, kepada awak media melalui via telefon Jumat (9/6).
Rifki menambakan, dimana saat dilakukannya pemerataan tumpukan tanah timbun dengan alat berat, warga dan para pedagang yang biasa berdagang di pajak juga hadir.
“Sempat ada kerumunan warga dan para pedagang yang biasa berdagang di pajak, tapi tidak keributan dilokasi, dan pihak kepolisian dari Polres Langkat juga turun kelokasi,” pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TEGUH |
Editor | : MUFIK |
Sumber | : |