Diskusi Publik Unimerz Prodi Pendidikan Sosiologi Kumpas Tuntas Mengenai Demokratis Politik

Rabu, 22 November 2023 - 06:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Diskusi Publik, Universitas Mega Rezky Prodi Pendidikan Sosiologi (detikindonesia.co.id)

Diskusi Publik, Universitas Mega Rezky Prodi Pendidikan Sosiologi (detikindonesia.co.id)

DETIKINDONESIA.CO.ID MAKASSAR – Diskusi Publik yang diadakan oleh, Universitas Mega Rezky Prodi Pendidikan Sosiologi dengan tema realitas demokratis saat ini dalam prespektif sosiologi politik, terlaksana di Saoraja Cafe Baruga Antang, (selasa, 21 november 2023)

kegiatan ini di support oleh persatuan mahasiswa pendidikan sosiologi (PMPS) Universitas MegaRezky.

“Mampu memberikan edukasi tentang politik bagi generasi muda khususnya di kalangan mahasiswa.” ungkap Dr. Hasruddin Nur, S. Pd. M. Pd.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu pula, kegiatan ini mampu memberikan pemahaman kepada mahasiswa bahwa sebuah kebijakan yang akan terjadi kedepannya khususnya di sektor pendidikan.” lanjutnya.

“akan di tentukan oleh arah politik kedepannya. Maka dari itu, pemuda harus melek politik. kata Dr. Hasruddin Nur. S. Pd, M. Pd.

Baca Juga :  12 Parpol Resmi Usung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

Dr. Hasruddin Nur, S. Pd., M. Pd beliau seorang Akademisi Universitas Sawerigading Makassar, Kajian keilmuan diruang lingkup Sosiologi Politik dan Meneliti Tentang Gerakan Sosial Kemenangan Kotak Kosong di Kota Makassar.

Nilai-nilai positif dalam diskusi publik tentang demokrasi dapat mencakup partisipasi aktif warga, pluralisme, kesetaraan, kebebasan berekspresi, serta penghormatan terhadap hak asasi manusia. kata Hasanuddin Kasim, S. Pd, M. Pd (dosen S1 Pendidikan Sosiologi Unimerz.

Dalam perspektif sosiologi politik, pengamatan terhadap dinamika kekuasaan, distribusi sumber daya, serta keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan juga menjadi aspek penting yang tercermin dalam diskusi tersebut. lanjutnya.

Selanjutnya dalam perspektif sosiologi politik juga mencakup pentingnya pengawasan terhadap kekuasaan, perlindungan terhadap minoritas, keadilan sosial.

Baca Juga :  NasDem Menyiapkan 3 Kandidat Cawapres Mendampingi Anies Baswedan 2024

dan tanggung jawab kolektif dalam menciptakan masyarakat yang inklusif dan berkeadilan, serta dinamika sosial dalam membentuk, memengaruhi, atau bahkan mengganggu proses demokrasi dalam masyarakat.

Khususnya Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Universitas Megarezky, dari diskusi ini bisa mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang struktur sosial.

dinamika politik, dan keterkaitan antara kekuasaan dengan masyarakat melalui pembelajaran tentang demokrasi dalam perspektif sosiologi politik. Mereka juga dapat mengembangkan keterampilan analitis, kritis, serta kemampuan untuk mengkaji isu-isu sosial dan politik yang relevan dalam konteks demokrasi.

Hal ini memberi mereka landasan yang kuat untuk terlibat aktif dalam proses pembentukan masyarakat yang lebih inklusif, adil, dan demokratis kedepannya.”

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULI
Sumber :

Berita Terkait

IKA Trisakti Matangkan Pemilihan Ketum 2025-2028, Usung Musyawarah Mufakat
Tinjau Pos Pelayanan Mudik di Terminal Pulogebang, Kapolri Imbau Pemudik Jaga Keselamatan
Jan Maringka : Kehadiran UU TNI Wujudkan Single Prosecution System dalam Sistim Peradilan Pidana
Pahlevi Pangerang Ajak Musyawarah Mufakat di RUA IKA Trisakti: Perkuat Soliditas Alumni Menuju Indonesia Emas 2045
Torang Matuari Bentuk Badan Hukum untuk Dukung Pemberian Masukan kepada Pemerintah Pusat dan Daerah
Rumah Zakat Distribusikan Zakat Fitrah Serentak di 29 Kota pada Hari Zakat Nasional 2025
Harison Mocodompis: Transformasi Sertifikat Tanah Elektronik untuk Perlindungan Hak Masyarakat
Menag Dorong Masjid dan Musala Jadi Rest Area Pemudik di Jalur Mudik

Berita Terkait

Minggu, 30 Maret 2025 - 13:31 WIB

IKA Trisakti Matangkan Pemilihan Ketum 2025-2028, Usung Musyawarah Mufakat

Sabtu, 29 Maret 2025 - 21:08 WIB

Tinjau Pos Pelayanan Mudik di Terminal Pulogebang, Kapolri Imbau Pemudik Jaga Keselamatan

Sabtu, 29 Maret 2025 - 19:58 WIB

Jan Maringka : Kehadiran UU TNI Wujudkan Single Prosecution System dalam Sistim Peradilan Pidana

Jumat, 28 Maret 2025 - 23:59 WIB

Torang Matuari Bentuk Badan Hukum untuk Dukung Pemberian Masukan kepada Pemerintah Pusat dan Daerah

Jumat, 28 Maret 2025 - 20:12 WIB

Rumah Zakat Distribusikan Zakat Fitrah Serentak di 29 Kota pada Hari Zakat Nasional 2025

Jumat, 28 Maret 2025 - 13:35 WIB

Harison Mocodompis: Transformasi Sertifikat Tanah Elektronik untuk Perlindungan Hak Masyarakat

Jumat, 28 Maret 2025 - 11:08 WIB

Menag Dorong Masjid dan Musala Jadi Rest Area Pemudik di Jalur Mudik

Jumat, 28 Maret 2025 - 11:02 WIB

Menag Nasaruddin Heran dengan Banyaknya Bangunan Megah di PIK, tapi Masjid Justru Minim

Berita Terbaru