DPD GPM Malut Kembali Desak Polda Usut Tuntas Kasus Tambang Ilegal

Rabu, 14 Desember 2022 - 23:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lokasi tambang yang diduga ilegal.

Lokasi tambang yang diduga ilegal.

DETIKINDONESIA.CO.ID, TERNATE – Aktifitas penambangan illegal di Indonesia, kini masi mendaptkan stigma negatif di kalangan masyarakat, khususnya masyarakat Provinsi Maluku Utara (Malut). Hal ini di karenakan masi banyak aktifitas penambangan illegal, yang akhir-akhir ini terjadi diwilayah Malut khusunya di pulau Halmahera.

Dengan adanya aktivitas pertambangan illegal, dimana kegiatan penambangan atau penggalian Sumber Daya Alam (SDA), yang di lakukan oleh sejumlah perusahan yang tidak memiliki izin, prosedur operasional dan aturan dari pemerintah maupun prinsip penambangan yang baik. Hal ini ditanggapi serius oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) Malut.

Ketua DPD GPM Malut, Sartono Halek, kepada media ini, Rabu (14/11), menyampaikan bahwa tambang ilegal yang kemudian mengeruk hasil bumi di daratan Halmahera Maluku Utara, ini perlu menjadi perhatian kita bersama sebab begitu banyak SDA yang kemudian dikeruk oleh sejumlah perusahan pertambangan, namun tidak ada sedikitpun keuntungan buat daerah maupun masyarakat sekitar wilayah tambang.

Lanjut Bung Tono sapaan akrab Sartono Halek, contohnya salah satu perusahan tambang yakni PT. FMI yang saat ini beroperasi di wilayah Desa Subaim, Kecamatan Wasilei, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), dimana ini ada dugaan kuat bahwa perusahaan tersebut tidak memiliki Ijin Usaha Pertambangan (IUP), serta Analisis dampak lingkungan (AMDAL)

Perusahan tambang PT. FMI tersebut, memiliki area tambang kurang lebih 30 Ha yang diduga masi berada dalam area konsesi milik sala satu perusahaan yakni PT. KPT. Selain itu keberadaan PT. FMI ini juga diduga memiliki back up yang kuat oleh oknum pejabat guna melancarkan aktifitas penambangannya,” ujar Tono.

Baca Juga :  Hasil Rakerwil PAN Malut, Edi Langkara Salah Satu Cagub 2024

Disamping itu keberadaan PT. FMI yang memiliki lahan dengan luas kurang lebih 30 Ha ini, disinyalir merupakan akal-akalan pejabat daerah dengan memanfaatkan cela dalam proses refisi Perda tentang RTRW, yang saat ini sedang berlangsung.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : ST
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Mahalnya Harga Sewa Lapak, Pedagang Pasar Barito Ternate Terbebani
Tanggapan Komunitas Law Fighters terhadap Putusan Tipikor 300 Triliun, Et Ipsa Scientia Potestas 
Asmara Berakhir Nestapa, Mahasiswi Ternate Gantung Diri
Seorang Tukang Ojek Asal Tobelo ditemukan Tak Bernyawa 
Focus Group Discussion Bersama 5 Kandidat Ketua Umum HMI Cabang Ternate Periode, 2025-2026
BBM Di Daratan Gane Tembus Di Harga 28.000 / Liter 
Awal Tahun 2025, Dandim 1509/Labuha Lakukan Kunjungan Kerja Ke Koramil Kayoa
Tuntutan Hak vs Ancaman Hukum: Sorotan API terhadap Sikap PT NHM

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:46 WIB

Israel dan Hamas Resmi Gencatan Senjata Mulai 19 Januari

Jumat, 29 November 2024 - 19:07 WIB

Erdogan Ajak Negara-Negara Muslim Bersatu Hentikan Israel

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 22:05 WIB

Israel Akan Kirim Serangan Balasan Usai Digempur Rudal Balistik Iran

Selasa, 27 Agustus 2024 - 20:26 WIB

Benny Wenda Desak Solidaritas untuk Papua Barat di Forum Pasifik, PM Papua Nugini: Indonesia Punya Hak Penuh Atas Papua Barat

Rabu, 31 Juli 2024 - 13:15 WIB

Breaking News: Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Tewas Terbunuh di Iran

Minggu, 21 Juli 2024 - 06:41 WIB

Varian Baru COVID-19 Menyebar Di Australia

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:39 WIB

Joe Biden Sebut Terlalu Dini Pastikan Penembakan Trump Sebagai Upaya Pembunuhan

Minggu, 14 Juli 2024 - 18:33 WIB

Calon Presiden Amerika Donald Trump Ditembak Saat Berpidato di Pennsylvania

Berita Terbaru