DETIKINDONESIA.CO.ID, KAIMANA – Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaimana, Arsami S.E., M.M., diruang kerjanya mengungkapkan bahwa efisiensi anggaran yang terjadi pada tahun 2025 akan berdampak langsung pada pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kaimana.
Arsami menegaskan bahwa pengurangan anggaran ini, terutama yang berkaitan dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU), akan mempengaruhi sektor pekerjaan umum, terutama di bidang pembangunan jalan.
“Efisiensi anggaran ini tentu akan berdampak pada pembangunan infrastruktur, terutama jalan. Karena sebagian besar anggaran untuk pembangunan fisik, termasuk jalan, berasal dari DAK dan DAU. Dengan adanya pengurangan anggaran tersebut, otomatis tidak ada pembangunan jalan yang bisa dilakukan tahun ini,” jelas Arsami.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia juga menambahkan bahwa dampak efisiensi anggaran ini tidak hanya dirasakan oleh Kabupaten Kaimana, tetapi juga oleh seluruh wilayah di Indonesia.
Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : RRI.CO.ID |
Halaman : 1 2 Selanjutnya