Tetapi Puji Tuhan, mayoritas saudara Saya di Kota Senja ini tidak melihat Saya dari status minor tersebut. Mereka melihat Saya sebagai keluarga, sehingga memilih dan mempercayai Saya sebagai pemimpin (baca; Bupati) mereka.
Dengan menjadi Bupati, melalui kewenangan yang melekat pada jabatan, Saya bisa merealisasikan mimpi Saya yang tertunda itu, yakni membantu masyarakat secara luas serta mengaktualisasikan ide serta gagasan Saya untuk memajukan daerah ini. Tentu dengan menduduki jabatan Bupati, tidak akan serta merta mengubah keadaan 180°.
Semua butuh proses, tahapan dan mekanisme. Tapi yang pasti, saat ini bahtera Kaimana telah Kita arahkan pada Perubahan yang pernah Kami janjikan. Maju, Adil dan Sejahtera.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun kritikan dari sebagian orang yang tidak puas kepada Saya, itu biasa di dalam sistem demokrasi. Lagi pula, tidak ada satu pun pemimpin di dunia ini yang mampu memuaskan hasrat semua masyarakatnya. Pro kontra itu pasti terjadi dan tidak bisa dihindari. Jangankan Saya yang terlahir sebagai manusia biasa, Yesus dan Muhammad yang nyata-nyata membawa pesan kebenaran absolut, pun tidak luput dari pro dan kontra ummatnya.
Selain itu, jabatan Bupati ini merupakan jabatan politik. Sudah jamaknya, setiap kebijakan yang Saya tempuh tidak akan pernah luput dari politisasi. Jangankan membuat kebijakan, Saya diam saja dipolitisasi. Tetapi semua itu kembali lagi pada cara kita menyikapi serta kedewasaan kita dalam berpolitik dan berdemokrasi. Jika kritik itu baik adanya, Saya akan makan sebagai nutrisi dalam memimpin daerah ini. Tapi jika sebaliknya, Saya akan cuekin. Kata Gus Dur, “gitu aja kok repot?”.
Tulisan ini merupakan kutipan panjang dari hasil wawancara eksklusif bersama Bupati Kaimana, Freddy Thie, pada Hari Kamis Tanggal 20 Juli 2022 di Kaimana. Tutup
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Dian |
Editor | : Delvi |
Sumber | : |
Halaman : 1 2