“Saya ingin menekankan lagi dengan tegas bahwa ‘East Jerussalem’ yang didirikan pada 1967, kemerdekaannya dan kedaulatan berdirinya negara Palestina yang merdeka itu tak bisa diundur-undur lagi,” ujar Erdogan.
Erdogan menambahkan bahwa total kerusakan di Palestina yang disebabkan oleh serangan Israel selama 15 bulan terakhir ini sudah mencapai hampir 100 miliar dolar AS.
Kepala Negara Turki itu menilai bahwa sebelum Gaza dan Palestina mencapai perdamaian, maka tidak mungkin negara-negara di sekitarnya juga mencapai perdamaian.
ADVERTISEMENT
![](https://www.detikindonesia.co.id/wp-content/uploads/2024/08/hjh.jpg)
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun kunjungan kenegaraan Presiden Erdogan ke Indonesia selain untuk memperingati 75 tahu hubungan diplomatik Indonesia dan Turki, juga untuk melaksanakan Dewan Kerja Sama Strategis Tingkat Tinggi (High Level Strategic Cooperation Council).
Menurut Presiden Prabowo, pertemuan bilateral dan pertemuan HLSCC ini membuktikan bahwa kemitraan Indonesia dan Turki sangat kokoh dan solid.
Penulis | : |
Editor | : |
Sumber | : |
Halaman : 1 2