DETIKINDONESIA.CO.ID, BEKASI – Untuk kesekian kalinya, Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Golkar Dra Hj Wenny Haryanto, SH mengunjungi wilayah Kota Bekasi. Kali ini, kunjungan Legislator Senayan ini dalam rangka menggelar Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan yang dilaksanakan di wilayah Kecamatan Bekasi Utara, Senin (12/6).
Terlihat hadir sebagai narasumber dalam sosialisasi tersebut, yakni Elisabet Sa Pang Sampelo, ST, MM selaku Ketua Tim Kerja Fasyankes Lainnya pada Direktorat Fasyankes di Kementerian Kesehatan RI, dan Neni Nurjanah selaku Administrator Ahli Muda pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Selain itu nampak hadir Ketua Kadin Indonesia Kota Bekasi Huda Sulistio, dan tokoh perempuan Kota Bekasi Sukmawati Sultan.
Selama sosialisasi berjalan, sebanyak 500 peserta dari kalangan pengurus TP PKK, kader Posyandu serta tokoh masyarakat Bekasi Utara yang hadir nampak antusias mendengarkan pemaparan yamg disampaikan para narasumber. Terlebih lagi kegiatan ini dirangkai dengan dialog interaktif yang dimanfaatkan para peserta untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan mereka terkait pelayanan kesehatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat memulai pemaparannya, Dra Hj Wenny Haryanto, SH menyatakan kesehatan merupakan kebutuhan dasar rakyat dan pemenuhannya dijamin oleh negara. “Sehingga pembangunan di bidang kesehatan menjadi hal penting yang harus dilakukan agar pelayanan kesehatan dapat menjangkau seluruh rakyat Indonesia,” ulasnya.
Menurut Wenny Haryanto, perlu adanya satu komitmen yang kuat dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah untuk menyediakan pelayanan kesehatan yang dapat menjangkau seluruh Rakyat Indonesia. “Fasilitas pelayanan kesehatan tersebut termasuk tersedianya formasi tenaga kesehatan di setiap pelayanan kesehatan, terdapatnya industri nasional untuk peralatan Rumah Sakit, farmasi, dan obat-obatan, sistem jaminan kesehatan nasional yang memastikan bahwa seluruh Rakyat Indonesia mendapatkan pelayanan kesehatan yang saat ini diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan, serta alokasi anggaran kesehatan yang tepat sasaran dan tepat manfaat,” papar Wenny yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar VI meliputi Kota Bekasi dan Kota Depok.
Wenny lalu menegaskan, pembangunan di bidang kesehatan harus diarahkan agar pelayanan kesehatan dapat menjangkau seluruh Rakyat Indonesia. “Sesuai dengan tugas dan fungsinya maka Komisi IX DPR RI melaksanakan fungsi legislasi, fungsi anggaran dan dan fungsi pengawasan terhadap sebagian pelaksanaan tugas pemerintah dalam hal ini yang dilaksanakan mitra Komisi IX,” ungkapnya.
“Komisi IX DPR RI dalam menjalankan fungsi anggarannya, ikut mencermati dan mempertajam kebijakan Pemerintah dalam mengalokasikan anggaran kesehatan dari APBN. Sebagai Anggota Komisi IX, saya selalu mendukung berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh para mitra Komisi IX. Bentuk kegiatan tersebut salah satunya kegiatan Sosialisasi atau Komunikasi, Informasi dan Edukasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan di Kota Bekasi, yang diselenggarakan bersama untuk melaksanakan program-program kerja mitra dan Komisi IX, seperti yang hari ini kita laksanakan, terselenggara berkat kerjasama antara Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, Dinas Kesehatan Kota Bekasi dan Komisi IX DPR RI,” papar Wenny menambahkan.
Wenny juga menyampaikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat yang diatur dalam Instruksi Presiden No.1 Tahun 2017 adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. “Aksi atau kegiatan Germas ini juga diikuti dengan memasyarakatkan perilaku hidup bersih, sehat dan dukungan untuk program infrastruktur dengan basis masyarakat,” katamya.
Secara umum, jelas Wenny, tujuan Germas adalah menjalani gaya hidup sehat dengan perilaku hidup bersih, olahraga teratur, tidur yang cukup, menerapkan pola makan yang sehat, serta mengelola stress secara baik dengan selalu melakukan tindakan yang membuat hati selalu positif akan memberi banyak manfaat, mulai dari peningkatan kualitas kesehatan dan Imunitas hingga peningkatan produktivitas. “Hal penting lain yang tidak boleh dilupakan dari gaya hidup sehatadalah terciptanya kebahagiaan diri dan lingkungan yang bersih serta sehat, sehingga menyebabkan berkurangnya resiko membuang lebih banyak uang untuk biaya berobat ketika sakit,” tegasnya.
Menutup pemaparannya, Wenny berharap kegiatan ini menjadi langkah atau upaya yang penting dalam mengendalikan laju peningkatan kualitas layanan kesehatan di Indonesia. “Kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan upaya kesehatan masyarakat yang diharapkan hasilnya berupa kesadaran, kemauan dan konsistensi pembentukan perilaku masyarakat yang disiplin terhadap Germas, dan sehingga imunitas tubuh kita semua menjadi relatif lebih meningkat dan relatif lebih aman dari ancaman penularan penyakit berbahaya untuk generasi yang kuat dan produktif di masa depan,” pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : MUFIK |
Sumber | : |