Menurut Gubernur Rohidin, pihak perbankan harus lebih meningkatkan animo dan pemahaman masyarakat terhadap produk – produk industri jasa keuangan. Terkhusus pada era Pandemi COVID-19 saat ini pemerintah banyak mengeluarkan kebijakan – kebijakan di bidang keuangan. Seperti bantuan subsidi upah bagi pekerja, Bantuan Langsung Tunai untuk UMKM serta keringanan pajak pagi pelaku usaha yang tentu disalurkan melalui produk industri jasa keuangan.
“Bagaimana pihak perbankan menyalurkan berbagai program pemerintah terkait dengan insentif dan mendorong usaha UMKM, seperti KUR, Ultra Mikro kan banyak sekali, termasuk berbagai macam relaksasi, kemudahan – kemudahan berusaha insentif pajak dan sebagainya ini yang harus disampaikan kepada pelaku usaha,” jelas Gubernur Rohidin.
Gubernur pada kesempatan ini juga menekankan pentingnya penguasaan pengelolaan keuangan sederhana bagi para pelaku usaha UMKM, selain pentingnya kualitas produk yang dijual. Menurut Gubernur Rohidin pelaku usaha khsusunya mikro dan kecil seringkali mengabaikan hal ini. Padahal menjadi esensial untuk mencatat segala pemasukan dan pengeluaran usaha setiap harinya agar dapat terkontrol dengan baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau produk kita berkualitas, kemasannya bagus, sertifikat halalnya juga ada, kualitas kandungan gizinya bagus, maka juga harus ditunjang dengan kualitas pengelolaan keuangan bagi para pelaku UMKM, bisa Buku Kas sederhana, Neraca sederhana, mereka harus memahami itu, walaupun mereka akan bertransaksi secara digital,” jelas Gubernur Rohidin.
Penulis | : Tim |
Editor | : Harris |
Sumber | : |
Halaman : 1 2