Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos: Antara Kesibukan dan Kecintaannya pada Keluarga

DETIKINDONESIA.CO.ID – Kesibukan sebagai Gubernur Maluku Utara membuat Sherly Laos atau yang dikenal dengan nama Sherly Tjoanda jarang memiliki kesempatan untuk bertemu dengan ketiga anaknya.

Saat ini, anak-anaknya—Edbert Laos, Edelyn Laos, dan Edrick Laos—menjalani pendidikan di ibu kota dan tinggal bersama kerabat mereka. Kesibukannya dalam menjalankan tugas pemerintahan membuat Sherly Laos harus sering bepergian. Pada pertengahan Maret 2025, ia sempat bolak-balik dari Maluku Utara ke Jakarta, salah satunya untuk menghadiri wisuda putra bungsunya, Edrick, serta perayaan ulang tahun Anang Hermansyah.

Namun, dalam dua minggu ke depan, ia tidak akan bertemu dengan ketiga anaknya karena jadwal tugasnya yang semakin padat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Mami balik ke Maluku Utara dulu ya, kerja dulu. Jumpa dua minggu lagi, Koko, Cece, Edrick,” tulisnya di Instagram @s_tjo.

Bertemu Dua Kepala Daerah, Bahas Optimalisasi Keuangan Malut

Dalam upayanya untuk memastikan anggaran daerah benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat Maluku Utara, Sherly Laos mengadakan sejumlah pertemuan penting. Salah satunya adalah audiensi dengan Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka, serta Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Reny Arniwaty Lamadjido, pada 18 Maret 2025.

Dalam pertemuan tersebut, mereka berdiskusi dengan Menteri Investasi/BKPM terkait tantangan dalam optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), terutama di sektor pertambangan dan investasi.

Selanjutnya, Sherly Laos melanjutkan pertemuan ke Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) Kementerian Keuangan guna membahas transparansi perhitungan Dana Bagi Hasil (DBH), optimalisasi Dana Alokasi Umum (DAU), serta penganggaran untuk pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di masa mendatang.

“Diskusi ini sangat penting untuk memastikan tata kelola keuangan daerah yang lebih transparan, efisien, dan berdampak nyata bagi masyarakat. Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci utama keberlanjutan pembangunan,” ungkap Sherly Laos melalui Instagram @s_tjo.

Kesungguhan Belajar Birokrasi, Sherly Laos Tuai Pujian

Sebagai sosok yang baru terjun ke dunia pemerintahan, Sherly Laos menunjukkan tekad kuat untuk memahami birokrasi. Berlatar belakang sebagai pengusaha dan istri mendiang Benny Laos, ia tak segan untuk meminta bimbingan dari berbagai pihak.

Pada 17 Maret 2025, ia berkunjung ke Direktorat Jenderal Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri untuk mendalami tata kelola keuangan daerah. Dalam pertemuan tersebut, ia berdiskusi secara intens dengan pejabat terkait, bahkan secara terbuka mengakui masih belajar tentang sistem birokrasi.

“Ada tips bagaimana mengelola keuangan daerah secara lebih efisien? Saya terbiasa dengan sistem pengelolaan yang sangat detail di perusahaan, di mana setiap rupiah bisa terpantau. Apakah dalam birokrasi juga bisa seperti itu?” tanyanya.

Kesungguhannya dalam belajar mendapat apresiasi luas dari masyarakat. Banyak warganet yang memberikan pujian atas usahanya memahami birokrasi dan memastikan keuangan daerah dikelola secara akuntabel.

@itzm**: “Sebagai seorang perempuan, saya sangat bangga pada Ibu Sherly. Beliau sangat cerdas dan cepat memahami materi yang diajarkan.”

@domi**: “Sangat respek kepada ibu gubernur yang mau belajar. Banyak pejabat merasa sudah pintar, akhirnya terjerat kasus korupsi. Sukses selalu, Bu.”

@carl**: “Terbaik, Ibu Gubernur! Walaupun baru di dunia birokrasi, Ibu tidak malu untuk belajar dan mencatat sendiri. Layak dua periode!”

Halaman : 1 2 Selanjutnya