Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi yang lebih masif oleh Dinas Lingkungan Hidup ke seluruh kelurahan di Kecamatan Ternate Selatan agar semakin banyak masyarakat yang memahami manfaat pengelolaan sampah. “Mengolah sampah bukan hanya mengurangi pencemaran lingkungan, tetapi juga dapat menjadi sumber penghasilan tambahan,”ucapnya.
Bank Sampah di Kelurahan Fitu saat ini fokus pada pemilahan dan daur ulang berbagai jenis limbah seperti plastik, kardus, kaleng susu, dan kertas bekas. Dari 17 kelurahan yang ada di Kecamatan Ternate Selatan, Fitu dipilih sebagai lokasi uji coba program ini, yang kini telah berjalan selama tiga minggu.
Pemerintah Provinsi Maluku Utara berharap program ini dapat menjadi model bagi wilayah lain dalam mengelola sampah secara berkelanjutan, sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : RRI.CO.ID |
Halaman : 1 2