Habiskan Anggaran Miliaran Rupiah; SPAM IKK Kayoa Barat Tidak Bisa Difungsikan

Rabu, 8 Juni 2022 - 11:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangunan SPAM IKK Kec. Kayoa Barat, Kab. Halsel

Bangunan SPAM IKK Kec. Kayoa Barat, Kab. Halsel

Sementara pantauan media ini SPAM IKK Kayoa Barat, sejak dinyatakan selesai pekerjaan oleh pihak kontraktor pada tahun 2016 lalu hingga saat ini tidak bisa difungsikan warga, akibat dari kurangnya kapasitas debit air dan serta mengalami kerusakan pada Tenaga Suraya, namun hingga saat ini belum ada perbaikan dari pihak BPPW Malut. Hal ini tentu masyarakat sangat berharap agar pihak terkait dalam hal ini BPPW, selaku penanggungjawab proyek kiranya ada solusi untuk melakukan perbaikan, sehingga masyarakat dapat menikmati apa yang menjadi hak mereka, yang mana telah diberikan oleh negara.

Akibat SPAM IKK tidak berfungsi warga angkut air dengan galon.

“Kondisi ini harus menjadi perhatian serius oleh pihak BPPW Malut, karena masyarakat Desa Busua saat ini sangat membutuhkan air bersi guna memenuhi hajat hidup mereka,  dikarenakan air bersih merupakan kebutuhan dasar masyarakat, yang harus dipenuhi apa pun kondisinya dan ini sudah sewajarnya menjadi tanggungjawab pemerintah, dalam melakukan pelayanan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sebagaimana yang telah diamanatkan oleh konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Juga :  Bangka Belitung Dilanda Banjir Rob dan Puting Beliung

Ada pun sarana yang digunakan pada pekerjaan pembanguan SPAM IKK Kec. Kayoa Barat, antara lain pengeboran air tanah, tenaga surya, reservoar kapasitas (kurang 100 m3), rumah jaga, pipa transmisi jenis HDPE, pipa distribusi jenis HDPE, dan pipa layanan jenis HDPE, serta semua pengguna diberikan water meter (Meteran Rumah), akan tetapi semua fasilitas tersebut saat ini tidak berfungsi dan hanya menjadi pajangan Desa semata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Untuk diketahui demi mendapatkan air bersih masyarakat Desa Busua harus menempuh jarak yang memakan waktu kurang lebih 50 menit, dengan menyebrang laut menggunakan perahu ketinting dan serta wadah yang digunakan untuk mengambil air bersih, yakni Jergen (Galon) belum lagi harus melewati kondisi cuaca laut yang kadang tidak bersahabat.

Baca Juga :  Bupati Buru Selatan Teken MoU Bersama Universitas Pattimura Ambon

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : ST
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

PT Tri Jaya Delapan Mineral Bantah Tudingan Perusahaannya Ilegal
Freddy-Sobar Ungkit Syarat Dukungan Peserta Pilkada Kaimana
Raja Ampat Dinobatkan Jadi Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi Tahun 2025
Pemkot Tidore Dukung Penuh Kenaikan Kelas RSD Tidore jadi Tipe B
Walikota Ali Ibrahim Apresiasi Wakapolresta Tidore Kombes Pol Edy Sugiharto
DPRD Cianjur Dorong Pemkab Fasilitasi Akses Pelajar Masuk Perguruan Tinggi Negeri
Pemkot Tidore Bersama Tim TPID Gelar Rakor Pengendalian Inflasi Daerah
Safitri Malik Soulisa-Hemfri Lesnussa Gugat Hasil Pilkada Buru Selatan, Ini Masalahnya!

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 19:03 WIB

Ketua DPD Dinilai Tak Paham Substansi Penggunaan Zakat, Istana: Sangat Memalukan Itu Ya

Kamis, 16 Januari 2025 - 18:58 WIB

Anindya Bakrie Resmi Dikukuhkan Sebagai Ketum Kadin Indonesia 2024-2029

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:46 WIB

Israel dan Hamas Resmi Gencatan Senjata Mulai 19 Januari

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:48 WIB

PT Tri Jaya Delapan Mineral Bantah Tudingan Perusahaannya Ilegal

Rabu, 15 Januari 2025 - 22:28 WIB

Kongres Anak Indonesia ke XVI LPAI, Hasilkan 10 Poin Suara Anak Nasional 2025

Rabu, 15 Januari 2025 - 19:14 WIB

Freddy-Sobar Ungkit Syarat Dukungan Peserta Pilkada Kaimana

Rabu, 15 Januari 2025 - 15:45 WIB

Gugum Ridho Putra Terpilih Sebagai Ketua Umum PBB periode 2025–2030

Rabu, 15 Januari 2025 - 15:33 WIB

PKS Evaluasi Makan Bergizi Gratis: Soal Variasi Menu, Rasa hingga Takaran Gizi

Berita Terbaru

Internasional

Israel dan Hamas Resmi Gencatan Senjata Mulai 19 Januari

Kamis, 16 Jan 2025 - 15:46 WIB