Hancurkan Mafia Pertamina: Moment of Truth Prabowo, Erick Thohir?

Minggu, 23 Maret 2025 - 11:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Praktik yang dilakukan oleh MRC adalah mengendalikan seluruh alur. Hulu sampai hilir dalam pengadaan minyak. Hingga hanya MRC yang bisa menyediakan dan memenangi tender. Karena semua diatur.

Sampai sumber minyak (source) penyedia minyak pun MRC kuasai. Terkunci. Pemasok peserta tender pun hanya menjadi penggembira: rekan-rekan bisnisnya sendiri. Atau proxy bisnis-nya. Karena tidak kuat melawan MRC.

KPI melakukan manipulasi data, mengatur specs khusus, agar minyak mentah yang dihasilkan di Indonesia, diekspor. Tak bisa dioleh oleh kilang minyak (refinery) di Indonesia. Tujuannya? Agar Pertamina impor minyak mentah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akibatnya, Pertamina mengimpor 400,000 barel minyak mentah dan BBM 500,000 barel per hari. Berapa uang yang dikeruk oleh mafia MRC dan para pencoleng di Pertamina? Pemburu rente berpesta. Itu baru komponen korupsi harga mark up.

Baca Juga :  25 Tahun Reformasi, "Mencopet Reformasi ala Jokowi"

Bagaimana dengan shipping? Tender palsu yang sudah diatur, memberikan uang rente yang sangat besar. Belum lagi ketika, mereka melakukan pengoplosan.

Soal mafia Pertamina ini menjadikan moment of truth. Bagi banyak pihak. Siapa yang menang? Presiden Prabowo Subianto atau Muhammad Riza Chalid, atau Erick Thohir?

Rakyat Indonesia sudah bosan dengan sepak terjang mafia Pertamina, siapa pun pemainnya. Ditangkapnya Muhammad Kerry Adrianto Riza, anak MRC, tentu hal yang fenomenal.

Terlebih lagi, sebanyak 130 orang dimintai keterangan. Yang sudah menjadi tersangka 9 orang. Lalu?

Ketika Ernst & Young selesai audit Pertamina, maka akan muncul orang-orang yang akan menjadi tersangka. Yang lucu, boss BUMN. Erick Thohir masih normative, evaluasi! Hahaha. (Penulis: Ninoy Karundeng).

Baca Juga :  Anak Indonesia, Harapan Peradaban Dunia “Menyambut Bonus Demografi 2045”

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis :
Editor :
Sumber :

Berita Terkait

Buka Puasa Bersama: Makna dan Tradisi
Revisi UU Minerba; Langkah Maju Percepatan Hilirisasi
Mata Uang Dunia
Berita Acara Sumpah (BAS) Firdaus dan Razman Dibekukan Pengadilan Tinggi, Apa Pelajaran Bagi Advokat Lain?
Pesan Ketum di Rakernas, Partai Golkar Solid
Kongkriet! Arahan Ketua Umum DPP Partai Golkar di Rakernas
Menteri Bahlil Cermat
Pemerintah dan DPR Guyup Wujudkan Swasembada Energi

Berita Terkait

Rabu, 26 Maret 2025 - 13:53 WIB

Menag RI Nasaruddin Didemo Tiga Elemen Massa, Diduga Terlibat Banyak Skandal?

Rabu, 26 Maret 2025 - 13:52 WIB

Dukungan Jenderal Ronny Sompie untuk Strategi Pencegahan Korupsi di Sulut

Rabu, 26 Maret 2025 - 13:36 WIB

Menteri UMKM Maman Abdurrahman Akan Temui Dirut Baru BRI Usai Lebaran

Rabu, 26 Maret 2025 - 12:48 WIB

Maman Abdurrahman: Sinergi Kementerian UMKM dan Ketenagakerjaan untuk Dorong Wirausaha

Rabu, 26 Maret 2025 - 12:43 WIB

Menteri UMKM Maman Abdurrahman Dorong Biliar Indonesia Masuk Industri dan Go Internasional

Selasa, 25 Maret 2025 - 13:31 WIB

Tuntutan Mahasiswa Jakarta: Penegakan Hukum untuk Pejabat Pendidikan yang Menyalahgunakan Kekuasaan

Selasa, 25 Maret 2025 - 12:43 WIB

Prof Rokhmin Ungkap Strategi Alumni dalam Mencapai Kesuksesan dan Kebahagiaan

Senin, 24 Maret 2025 - 14:02 WIB

Ahmad Irawan: Supremasi Sipil Tetap Terjaga dalam Revisi UU TNI

Berita Terbaru

MALUKU UTARA

Dipimpin Sherly Tjoanda, UMP Maluku Utara 2025 Resmi Naik

Rabu, 26 Mar 2025 - 14:29 WIB