Harga BBM Subsidi Jenis Mitan di Taliabu Meroket

Senin, 21 November 2022 - 21:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Abidin, Pemilik Pangkalan Mitan, PT Taliabu Indonesia Mandiri (doc: Yusri/DETIK Indonesia)

Foto: Abidin, Pemilik Pangkalan Mitan, PT Taliabu Indonesia Mandiri (doc: Yusri/DETIK Indonesia)

DETIKINDONESIA.CO.ID, TALIABU – Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, jenis minyak Tanah (Mitan) di Pulau Taliabu (Pultab), Maluku Utara, melambung hingga Rp 8.000/liter.

Pemerintah Daerah Taliabu telah membijaki penjualan minyak tanah dilakukan satu pintu pada pangkalan sementara untuk Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak tanah sendiri disepakati senilai Rp6.500/liter.

Informasi yang diterima DETIKIndonesia.co.id, penjualan minyak tanah telah berlangsung dua hari lalu oleh PT. Taliabu Indonesia Mandiri (TIM ) telah melakukan penjualan sesuai dengan harga yang ditentukan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Warga bahkan rela mengantre demi mendapatkan stok BBM bersubsidi tersebut untuk kebutuhan sehari-hari. Selain itu terdapat kejanggalan penjualan minyak tanah di Desa Kramat, Kecamatan Taliabu Barat.

Baca Juga :  Bupati Taliabu Lantik 10 Pejabat Sturuktural

Warga setempat mengeluh lantaran harga minyak tanah yang diatur berbeda dengan yang didapatkan. “Kami beli minyak tanah yang mereka jual itu harganya Rp 8 ribu/liter, padahal yang kami tahu HET yang ditetapkan Rp 6.500,” kata warga menolak namanya di Publish.

Sementara, Pemilik Pangkalan, Akmal dan Ilang Jaya Abidin, mengatakan tidak tahu menahu soal kenaikan harga tinggi tersebut. Meski demikian, Abidin mengaku jatah minyak yang dijual di Desa Kramat itu bersumber dari pangkalannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Yusri Tabaika
Editor : Saf
Sumber : Abidin

Berita Terkait

Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Seperti Lempar Batu Sembunyi Tangan
Diduga Membeck’up Aktifitas Galian C Ilegal, Muamil Meminta Kapolda Malut Copot Kapolsek Obi
PB-FORMMALUT Minta Kapolsek Obi Tindak Tegas Galian C, Milik Hasan Hanafi 
Soal Kasus Korupsi Bank BPRS, Kejari Halsel Di Demo 
Pemkot Tidore Raih Penghargaan Pengelolaan TKD Terbaik T.A 2024
TPID Kota Tidore Gelar Rakor Pengendalian Inflasi Jelang Nataru
Dorong Pembangunan Kaimana Berbasis Data, Bupati Freddy Thie Jalin Kermitraan Strategis Dengan BPS RI
Sambut Perayaan Natal Akbar STEMI 2024, Timothy: Akan ada 7 Ribu Vokalis dan Pemusik

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 13:20 WIB

Catatan Politik Senayan; Prioritaskan Program dengan Berpijak Pada Aspirasi Publik

Rabu, 20 November 2024 - 15:49 WIB

Politik di Spice Islands

Jumat, 15 November 2024 - 21:27 WIB

Transmigrasi Bukan Solusi Kesejahteraan Bagi Penduduk Orang Asli Papua

Minggu, 10 November 2024 - 12:57 WIB

Implementasi Disertasi Menteri Bahlil: Pembentukan SATGAS Hilirisasi Berkeadilan dan Berkelanjutan Mendesak Dipercepat

Selasa, 5 November 2024 - 16:12 WIB

Rancu Produk Hukum Pelantikan Presiden & Wakil Presiden

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:20 WIB

Kerek Lamok dan Wunuk Kerek

Minggu, 27 Oktober 2024 - 20:13 WIB

Perempuan Lani dan Cawat Tali

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 15:14 WIB

Sahabatku, Sukiman Yang Syahid Dalam Mencari Nafkah

Berita Terbaru

Daerah

Soal Kasus Korupsi Bank BPRS, Kejari Halsel Di Demo 

Minggu, 22 Des 2024 - 12:54 WIB