Hilang Nyawa di Kampus Sendiri, Kombes Nicolas Terus Dalami Penyebab Tewasnya Mahasiswa UKI

Jumat, 7 Maret 2025 - 22:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Pihak Polres Metro Jakarta Timur masih terus mendalami penyebab kematian Mahasiswa Fakultas Ilmu Politik Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Ezra Walewangko.

Dalam konferensi pers, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mengungkapkan bahwa proses penyelidikan masih berlangsung. Baginya penyelidikan harus dilakukan dengan hati-hati.

“Kami sedang melakukan penyelidikan secara scientific investigation. Proses ini memerlukan waktu, karena kami harus bekerja dengan teliti. Tidak bisa terburu-buru mengambil kesimpulan. Kami tidak ingin terburu-buru menyampaikan kesimpulan kepada masyarakat sebelum memastikan segala sesuatunya,” ujar Kapolres saat konferensi pers di UKI, Jumat (6/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hingga kini polisi telah memeriksa 18 saksi. 13 diantaranya merupkam mahasiswa dan 5 orang dari pihak kampus.

Baca Juga :  Tebar Kebaikan di Bulan Ramadhan, Polres Jaktim Gelar Bukber dan Santunan Anak Yatim

Saat olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan beberapa barang bukti, seperti bekas botol minuman keras, patahan pagar, dan batu. Selain itu, pemeriksaan luar korban dan otopsi sudah dilakukan. Kini pihak kepolisian tengah memeriksa organ bagian dalam korban di laboratorium forensik.

“Meski otopsi dan pemeriksaan luar telah dilakukan, kami masih menunggu hasil pemeriksaan organ dalam untuk dapatkan hasil yang lebih akurat. Kami masih menunggu hasil dari sains investigation yang dilakukan. Kami mohon waktu untuk memastikan segala sesuatunya dengan tepat,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Kristen Indonesia (UKI), Dhaniswara K Harjono menyebutkan, korban meninggal pada waktu yang masih diperbolehkan beraktivitas di kampus.

Baca Juga :  Kembali buat Gebrakan di Bulan Ramadhan, Eki Pitung Lantik Pengurus LAB dan Santuni 500 Anak Yatim

“Di kami UKI itu dinyatakan tertutup, mahasiswa dan dosen harus keluar semua ada pukul 21.00 WIB. Waktu itu sekitar baru jam 20.00 WIB, karena saya aja ditelepon 20.58 WIB. Jadi masih dalam waktu yang diperbolehkan ada mahasiswa di dalam,” kata Rektor UKI.

Ia mengungkapkan saat dirinya menerima kabar buruk itu, langsung melaporkan ke pihak polisi. “Jadi tidak kita menunda lagi karena memang ada kejadian yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain, dalam hal ini mahasiswa kita sendiri.

Dhaniswara juga mengatakan pesta miras atau menenggak miras di kampus tidak dibenarkan sama sekali. “Ya kalau dari aturan kita memang ada itu tidak diperbolehkan, pasti itu tidak terpantau.

Baca Juga :  Pak Heru Punya Etika Politik, Jangan Dihubungkan Dengan Pejabat Rubicon

Rektor UKI itu menegaskan bakal ada sanksi bagi pelaku yang terlibat dalam pengeroyokan tersebut. Namun hingga kini ia belum memastikan apa sanksi yang bakal dilayangkan bagi pelaku jika terbukti.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : MUFIK
Sumber : LIPUTAN LANGSUNG

Berita Terkait

Dugaan Kejahatan Siber di Bank DKI, Francine PSI Minta Dirut Buka-Bukaan Hasil Audit Forensik
Bank DKI dan Semangat Tiga Pilar SPTJ: Pelajaran Penting bagi Serikat Pekerja BUMD
Gubernur DKI Jakarta dan Gubernur Banten Bahas Transportasi, Banjir, dan Sampah di Balai Kota
Pemprov Jakarta Gratiskan Sewa Outlet UMKM di 6 Taman 24 Jam
Gubernur Jakarta Pramono Anung Ubah Evaluasi Kontrak PPSU Jadi Tiga Tahun Sekali
Ribuan Umat Muslim Laksanakan Salat Idul Fitri 1446 H di Jatinegara
Formatur HMI Cabang Jakarta Ajak Aktivis dan Mahasiswa Jaga Kondusivitas Jelang Idul Fitri
Pekan Pendidikan Tinggi Jakarta ke 20 Tahun 2025 Berlangsung Sukses, Ribuan Siswa Kunjungan Tiap Hari

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 11:53 WIB

Bupati TTU Falent Kebo Hapus Utang, Penjahit Pasar Lama Sampaikan Terima Kasih

Senin, 14 April 2025 - 16:30 WIB

Gubernur NTT Nikmati Kopi Detusoko Sambil Menyaksikan Keindahan Alam Ende

Senin, 14 April 2025 - 16:12 WIB

Kadis Peternakan TTU Dorong Peningkatan Kesejahteraan Peternak Lewat Distribusi Sapi

Senin, 14 April 2025 - 11:49 WIB

Gubernur NTT Berikan Bantuan Rp1,1 Miliar ke SMA Negeri Ndondo, Buka Turnamen SMA Ndondo Cup II

Senin, 14 April 2025 - 09:07 WIB

Bupati TTU Jamin Dana Penghematan Mobil Dinas Akan Digunakan untuk Pembangunan Jalan di Kota Kefamenanu

Sabtu, 12 April 2025 - 16:38 WIB

Bupati TTU Falent Kebo Akan Dorong UMKM Lewat Car Free Day Tiap Pekan

Sabtu, 12 April 2025 - 09:12 WIB

Bupati TTU Falent Kebo Bebaskan Tunggakan Sewa Lapak Pedagang Pasar, Pembayaran Dilanjutkan Mei 2025

Jumat, 11 April 2025 - 16:44 WIB

Setelah Seluruh Mobil Dinas Dipusatkan, Bupati TTU Falent Kebo Bangun Garasi Baru di Depan Eks Kantor DPRD

Berita Terbaru

Chief Investment Officer (CIO) Badan Pengelolaan Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) Pandu Sjahrir (Detik Indonesia/ANTARA)

Ekonomi & Bisnis

Danantara Siap Jadi Pemasok Likuiditas untuk Pasar Modal Indonesia

Selasa, 15 Apr 2025 - 15:54 WIB