“Kita harus memberikan pesan yang kuat bahwa Indonesia tetap menjadi negara yang ramah bagi para investor. Jika sektor usaha terguncang, dampaknya bisa menyebar luas, terutama bagi pekerja dan keluarganya,” lanjutnya.
Anggawira turut mengapresiasi respons cepat dari Kementerian Perindustrian atas persoalan ini dan menyatakan kesiapan HIPMI menjadi mitra strategis pemerintah dalam menjembatani antara kebutuhan dunia usaha, tenaga kerja, dan arah pembangunan nasional.
Menurutnya, penting untuk menjaga keseimbangan antara perlindungan terhadap buruh dan keberlanjutan sektor usaha. Tanpa pertumbuhan investasi, penciptaan lapangan kerja baru akan sulit terwujud.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“HIPMI mengajak semua pihak untuk mengedepankan dialog dan mencari solusi jangka panjang agar kasus serupa tak terjadi di wilayah lain, serta menciptakan ekosistem yang mendukung industri untuk tetap bertahan dan berkembang di Indonesia,” pungkasnya.
| Penulis | : TIM |
| Editor | : BIM |
| Sumber | : SINPO.ID |
Halaman : 1 2
