DETIKINDONESIA.CO.ID, YERUSALEM – Israel telah menerima pengiriman bom berat MK-84 setelah Amerika Serikat (AS) baru-baru ini mencabut larangan sementara atas pengirimannya, ungkap Kementerian Pertahanan Israel pada Minggu (16/2).
MK-84 merupakan bom tanpa pemandu seberat 907 kilogram yang mampu menembus target-target yang diperkuat dan menyebabkan kerusakan ekstensif dengan daya ledaknya yang besar.
“Pengiriman amunisi tersebut tiba di Pelabuhan Ashdod, Israel pada Sabtu (15/2) malam waktu setempat dan diterima dan (muatannya) dibongkar dalam semalam,” kata juru bicara kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Rekaman video yang dirilis oleh kementerian itu menunjukkan sejumlah kontainer pengiriman dimuat ke dalam puluhan truk, yang menurut kementerian tersebut akan mengangkutnya ke pangkalan-pangkalan Angkatan Udara Israel.
Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : ANTARA |
Halaman : 1 2 Selanjutnya