Jokowi Lantik Gus Ipul Jadi Mensos, Pengamat: Pukulan Politik Bagi PKB

Rabu, 11 September 2024 - 15:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo bakal melantik Sekjen PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul sebagai Menteri Sosial menggantikan Tri Rismaharini yang mundur dari Kabinet Indonesia Maju karena mengikuti Pilkada 2024. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut pelantikan Gus Ipul akan dilakukan di Istana Negara Jakarta pukul 09.00 WIB pagi ini.

Menanggapi hal itu, Pengamat Politik Citra Instutute, Yusak Farchan, mengatakan, dilantiknya Gus Ipul sebagai Mensos di ujung pemerintahan Jokowi merupakan signal bahwa PBNU punya saham politik yang besar terhadap kemenangan Jokowi maupun Prabowo.

“Masuknya Gus Ipul ke kabinet tentu ini menjadi pukulan politik bagi PKB,”kata Yusak.

Bisa saja masuknya Gus Ipul, tambah Yusak, untuk mempermulus manuver Muktamar PKB Tandingan yang masih terlihat maju mundur. Kalau Muktamar PKB tandingan sukses digelar, maka posisi Cak Imin bisa saja teramputasi.

“Cak Imin dan Gus Ipul ini sama-sama politisi petarung. Saya kira keduanya sama-sama melawan dalam konteks kisruh PKB-PBNU,”ujar Yusak.

Mantan Ketua Umum HMI Cabang Purwokerto ini juga menilai, dalam konteks Pilgub Jatim, masuknya Gus Ipul ke Kabinet juga berpotensi membendung atau menggembosi jagoan PKB Luluk-Lukmanul. Menurutnya, dengan masuknya Gus Ipul ke kabinet, NU struktural lebih bisa mengkonsolidasikan diri untuk membendung langkah politik PKB dalam merebut kursi Gubernur Jatim sekaligus mempermulus jalan kemenangan bagi Khofifah-Emil.

Baca Juga :  Timses AMIN Dan Koalisi Perubahan Siap Menang 2024

“Pilgub Jatim akan menjadi battleground PKB vs PBNU,”ungkap Yusak

Ke depan, katanya, saham politik NU terhadap kemenangan Prabowo pasti akan ditagih dengan permintaan jatah kabinet. PBNU berkepentingan mengimbangi atau membendung manuver-manuver politik PKB seperti Pansus Haji.

“Kalau melihat karakter politik Prabowo yang akomodatif, saya kira faksi PKB Cak Imin dan faksi PBNU tetap akan diakomodir dalam kabinet untuk meredam kisruh internal keduanya,”urai Yusak

Bagi Prabowo, terang Yusak, stabilitas politik menjadi nomor satu yang harus dijaga. Soal siapa yang lebih kuat, antara saham PBNU dan PKB terhadap kemenangan Prabowo, tentu lebih besar PBNU daripada PKB karena PKB tidak mendukung prabowo. Saat itu PKB berkoalisi dengan Nasdem dan PKS untuk mendukung Anies Baswedan

Baca Juga :  PBNU Menertibkan Aset Digital

“Bisa saja jatah NU lebih banyak di kabinet Prabowo dibanding PKB. Kalau ini terjadi, secara politik PBNU menang 1-0 atas PKB Cak Imin,”tutup Yusak.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULIANA
Sumber : RADIANT VOICE

Berita Terkait

Waketum PAN Viva Yoga: Kehadiran Jokowi di Vatikan Bukti Pemerintahan Berjalan Konstitusional
Sekjen Demokrat Herman Khaeron: Kebijakan Impor AS Membebani Produktivitas Petani Indonesia
Elisa Kambu Harap BPK Lakukan Audit LKPJ dengan Objektivitas Tinggi
Ketua Ombudsman RI dan Permahi Jajaki Kolaborasi Pendidikan Anti-Maladministrasi
Rektor UMJ Prof. Ma’mun Murod Lantik Dr. Yani Sofiani sebagai Dekan FIK UMJ Periode 2025–2028
Garuda Asta Cita Siapkan Strategi dan Tim untuk Dukung Implementasi Koperasi Merah Putih
Wamen Viva Yoga Ajak Kepala Desa Jadi Pelopor Koperasi Merah Putih dalam Diskusi Bareng APDESI
Ahmad Irawan Soroti Pembelian Data oleh BPS, Pertanyakan Kepentingan Negara dan Perlindungan Privasi

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 10:03 WIB

Bupati Malteng Ungkap Kebanggaan Putra Daerah Tampil di Ajang Internasional

Kamis, 24 April 2025 - 22:57 WIB

Bupati Maluku Tengah Dorong Peningkatan Kesejahteraan Nelayan Lewat Kolaborasi dengan MDPI

Kamis, 24 April 2025 - 14:47 WIB

Bupati Malteng Koordinasi dengan Kementerian ESDM Bahas Percepatan Proyek PLTP Banda Baru

Senin, 21 April 2025 - 11:29 WIB

Bupati Buru Ikram Umasugi Ucapkan Selamat Milad Ke-23 untuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Senin, 21 April 2025 - 10:09 WIB

Gubernur Maluku Hadiri Milad ke-23 PKS, Tekankan Pentingnya Konsolidasi dan Persatuan

Kamis, 17 April 2025 - 19:58 WIB

Gubernur Maluku Kukuhkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji 1446 H/2025 M

Kamis, 17 April 2025 - 10:37 WIB

Warga Merayakan Kemenangan Ikram Umasugi di Kediaman Sang Bupati

Senin, 14 April 2025 - 16:48 WIB

Gubernur Maluku Sampaikan Dokumen LKPJ Tahun Anggaran 2024

Berita Terbaru