Kades Diduga Terlibat Asusila, Massa Demo Lagi di Kantor Bupati Langkat

Kamis, 25 Juli 2024 - 00:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

oppo_0

oppo_0

 

DETIKINDONESIA.CO.ID, LANGKAT– Aksi puluhan warga Desa Serapuh Asli Kecamatan Tanjung Pura terhadap kepala desa (Kades) diduga terlibat asusila terus berlanjut. Mereka kembali menggelar aksi demo ketiga didepan pagar Kantor Bupati Langkat, Sumatera Utara, Rabu (24/7/2024).

Puluhan massa kembali menuntut oknum kepala desa (Kades) Serapuh Asli, NH dicopot dari jabatannya karena diduga terlibat asusila dengan wanita yang merupakan istri orang lain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sudah tiga kali melakukan aksi ini, dan janji akan dilakukan rapat dengar pendapat (RDP) tapi sampai sekarang gak juga. Katanya dalam RDP kami mau dipertemukan dengan kepala desa, nyatanya mana janji DPR?,” ujar Noni, warga Serapuh Asli dan sejumlah massa.

Baca Juga :  Uncen Dorong Pemprov Papua Manfaatkan KTT ASEAN

Ia pun mengesalkan ucapan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) yang menyampaikan sedang dalam proses. Entah Apa yang proses, apa mereka diproses saat berjina, apa itu yang berlaku sekarang.

“Apa yang diproses, apa mereka diproses saat berjina, apa itu yang berlaku sekarang. Kami sudah terlalu muak dengan sikap Kades. Saat ada warga mengurus surat meminta tandatangan sikap kades arogan, kaki diatas meja, kaya gitula sikapnya,” kesal Noni kembali.

Senada dengan hal itu, Lia yang juga warga Serapuh Asli saat dimitai tanggapan oleh wartawan orbitdigitaldaily.com mengukapkan, jika kepala desa dikabarkan sudah menikah sirih dengan wanita tesebut yang statusnya masih memiliki suami sah.

Baca Juga :  DPRD Langkat Gelar RDP Terkait Permasalahan Galian C di Desa Pertumbukan

“Itu yang membuat kami tambah panas, dia
yang melakukan itu, kami yang kena imbasnya. Dan kabarnya dia sudah nikah sirih itupun keluarganya yang mengabarkan. Itu yang membuat masyarakat marah,” tutur Lia kepada wartawan.

Sebelumnya, diselah aksi massa di depan Kantor Bupati Langkat, Kepala Dinas PMD Kabupaten Langkat, Nuryansyah Putra menyampaikan jika masalah ini masih dalam proses.

“Surat teguran pertama dan kedua sudah kita buat kepada kades, dan kades sudah dipanggil oleh Inspektorat, kepolisian, dan pihak suami Mazelan sudah ketemu dengan saya. Proses sedang berjalan jadi kita tidak bisa semena-mena,” ujar Nuryansyah, yang mendapat sorakan dari massa aksi.

Tanpa hasil yang memuaskan, puluhan massa kemudian membubarkan diri dari depan Kantor Bupati Langkat, dan berorasi ke Kantor DPRD Langkat.

Baca Juga :  Ops Antik 2023, Sat Res Narkoba Polres Langkat Ringkus MA di Jalur Kereta Api

Dalam aksi di depan Kantor DPRD Langkat,
pantauan orbidigitaldaily.com Ketua DPRD Langkat, Sribana Peranginangin menemui massa aksi dan menyampaikan akan mengkomunikasikan kepihak pemerintahan Kabupaten Langkat.

“Secepatnya akan kami komunikasikan ke pemerintahan Kabupaten Langkat hal-hal yang sudah kami dengar. Mudah-mudahan nanti hasilnya sesuai dengan yang diharapkan,” tutup Sribana.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Teguh
Sumber :

Berita Terkait

Beri Pesan Paskah Kepada Umat Nasrani, GAMKI : Sultan Bacan Sosok Pemimpin Sejati
Baru Hirup Udara Bebas, Eks Napi Pembunuhan Diduga Kembali Lakukan Aksi Bejat
Rayakan Paskah Kristus, GAMKI dan Polres Halsel Bagikan Sembako Kepada Janda dan Anak Yatim di GPM Tomori
Golkar Singkawang Tegaskan Dukungan kepada Menteri UMKM Maman Abdurrahman Pimpin DPD Golkar Kalbar
Dari Dana Desa ke Dana Dosa: Refleksi atas UU Desa yang Salah Arah
Kepala Desa Sayoang Bantah Dugaan Nongkrong di Coffee Hox Bersama Pemandu Lagu: Itu Foto Lama
PT Wanatiara Persada Gelar Lomba Tarik Tambang Sambut Hari Buruh Sedunia
Pejabat Kades Diduga Berhentikan 8 Kaur Desa Dan Gaji Dua Bulan Tak Dibayarkan 

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 15:25 WIB

Beri Pesan Paskah Kepada Umat Nasrani, GAMKI : Sultan Bacan Sosok Pemimpin Sejati

Senin, 21 April 2025 - 14:46 WIB

Baru Hirup Udara Bebas, Eks Napi Pembunuhan Diduga Kembali Lakukan Aksi Bejat

Senin, 21 April 2025 - 10:24 WIB

Gubernur Sherly Laos Gratiskan Uang Komite SMA/SMK/SLB Negeri di Maluku Utara

Senin, 21 April 2025 - 08:57 WIB

Golkar Singkawang Tegaskan Dukungan kepada Menteri UMKM Maman Abdurrahman Pimpin DPD Golkar Kalbar

Senin, 21 April 2025 - 08:53 WIB

Hasby Yusuf dan APDESI Malut Jalin Sinergi Bahas Pembangunan Desa

Sabtu, 19 April 2025 - 18:27 WIB

Dari Dana Desa ke Dana Dosa: Refleksi atas UU Desa yang Salah Arah

Sabtu, 19 April 2025 - 18:26 WIB

Kepala Desa Sayoang Bantah Dugaan Nongkrong di Coffee Hox Bersama Pemandu Lagu: Itu Foto Lama

Sabtu, 19 April 2025 - 15:21 WIB

PT Wanatiara Persada Gelar Lomba Tarik Tambang Sambut Hari Buruh Sedunia

Berita Terbaru