DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Asrorun Ni’am Sholeh menjadi narasumber pada Forum Diskusi Denpasar 12 dengan tema Sinergi Strategi Pemberdayaan Pemuda 2023 melalui virtual dari Kemenpora, Rabu (18/1).
Di forum tersebut, Deputi Bidang Pengembangan Pemuda berbicara tentang Strategi Peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda Tahun 2023.
Menurutnya, isu soal kepemudaan di UU No. 40 tahun 2009 adalah soal partisipasi. Semakin awal partispasi di dorong akan semakin baik untuk kepentingan penyiapan generasi di berbagai bidangnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Maka usia yang sebelumnya mulai 18-35 tahun kemudian menjadi 16-30 tahun dan ini adalah kepentingan partispasi. Dan ini memiliki sejarah sukses anak-anak muda di dalam mengambil peran publik,” ucapnya.
“Tetapi kondisi hari ini penting kita jadikan introspeksi sekaligus dijadikan pijakan konsen kita bersama di dalam mengakselerasi intervensi kepemudaan termasuk di dalam penyusunan berbagai peraturan perundang-undangan yang memiliki pemihakan terhadap partisipasi anak muda,” sambungnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, bahwa pembangunan kepemudaan pada hakekatnya menanam kesuksesan dalam 5-10 tahun kedepan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : |
Editor | : |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya