Kepemimpinan dan Arah Kebijakan Energi

Jumat, 31 Januari 2025 - 10:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung Kementerian ESDM (Istimewa)

Gedung Kementerian ESDM (Istimewa)

Oleh: Agus Fahrin, S. Hum – Pegiat Sosial dan Komunitas Rantai Nusantara

Dibawah pemerintahan Prawobo-Gibran, negara Indonesia menempatkan Swasembada Energi sebagai sasaran prioritas percepatan pembangunan nasional. Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kesiapan nasional dalam menghadapi perubahan geopolitik global, serta perlunya Swasembada pada sektor energi ditengah kebutuhan energi domestik yang terus meningkat.

Indonesia merupakan negara yang kaya akan potensi energi, namun belum dikelola secara maksimal. Swasembada energi menjadi prioritas utama Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam menjalankan misi mewujudkan program Astacita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan akan menempuh berbagai langkah strategis untuk mewujudkan Swasembada Energi, mulai dari peningkatan lifting Minyak dan Gas Bumi (MIGAS), hilirisasi, hingga penerapan transisi energi secara berkelanjutan. Tentunya pemerintah Indonesia berkomitmen dalam mempercepat transisi energi melalui memperbanyak penggunaan Energi Baru dan Terbarukan (EBT) seperti tenaga air, tenaga surya, panas bumi (geothermal) dan angin.

Pada momentum 100 hari kinerja Kabinet Merah Putih, pada hari Senin 20 Januari 2025 Presiden RI Prabowo Subianto didampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia telah meresmikan 37 Proyek Strategis ketenagalistrikan yang dipusatkan pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede Sumedang Jawa Barat. Presiden Prabowo Subianto meyakini Indonesia tidak lagi melakukan impor Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam kurun waktu 5 tahun mendatang, seiring dengan pemerintah mewujudkan kemandirian dan Swasembada Energi.

Ketahanan Energi menjadi penting dan dibutuhkan agar Indonesia bisa melaksanakan transformasi dari energi fosil menjadi energi terbarukan. Presiden menjelaskan bahwa peran energi sangat vital, terutama dengan sumber daya alam dalam negeri yang sangat besar sehingga dapat menuntun Indonesia menjadi negara maju serta negara industri yang bisa mensejahterakan rakyat Indonesia.

Baca Juga :  Subtansi Ideal Penataan Dapil

Potensi sumber daya alam Indonesia sangat besar dan beragam. Langkah penting untuk mencapai sasaran target nasional adalah memanfaatkan dan mengelola Sumber Daya Alam dengan baik dan maksimal. Namun, upaya mewujudkan Swasembada Energi dihadapkan pada berbagai tantangan yang kompleks. Salah satu tantangan utama adalah tidak cukupnya produksi minyak bumi. Pada tahun 2023 hanya mencapai 600.000 barel per hari, jauh dibawah konsumsi nasional sebesar 1,6 juta barel per hari. Kondisi ini memaksa Indonesia mengimpor minyak sekitar 1 juta barel per hari dengan biaya impor mencapai sekitar Rp.500 triliun per tahun, dan itu menjadi beban signifikan bagi ekonomi nasional.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis :
Editor :
Sumber :

Berita Terkait

M.ISRA RAMLI: Prinsip Dasar Kepemimpinan Nasional Keberpihakan Pada Nilai – Nilai Kerakyatan
Budaya Membaca Membawa Perubahan Dalam Hidup Manusia
Daun Tidak Bergerak Saat Shalat Idul Fitri, Apakah Tanda Bertasbih?
Pelecehan Seksual Terhadap Anak Dibawah Umur adalah Pelanggaran Moral dan Hukum
Tengoklah ke Mana Kita Takbir? – Pesan Penting Usai Ramadhan
Hancurkan Mafia Pertamina: Moment of Truth Prabowo, Erick Thohir?
Buka Puasa Bersama: Makna dan Tradisi
Revisi UU Minerba; Langkah Maju Percepatan Hilirisasi

Berita Terkait

Selasa, 15 April 2025 - 06:32 WIB

Angelica Tengker Kembali Pimpin KKK, Komitmen Baru untuk Sulut

Senin, 14 April 2025 - 16:53 WIB

Anggota DPR Cantik Ini Minta Pemerintah Segera Menunjuk Duta Besar AS untuk Menghadapi Kebijakan Tarif Impor Trump

Senin, 14 April 2025 - 10:49 WIB

IKA FEB Trisakti Siap Perkuat Kolaborasi dengan Berbagai Pihak Strategis

Senin, 14 April 2025 - 10:12 WIB

Menjelang Musda, Maman Abdurrahman Tegaskan Tidak Ada Ruang untuk Mengganggu Proses Demokrasi Partai Golkar Kalbar

Senin, 14 April 2025 - 09:53 WIB

Menteri UMKM Maman Abdurrahman Siapkan Pembentukan Satgas Khusus untuk Pengendalian dan Perlindungan UMKM

Senin, 14 April 2025 - 09:38 WIB

Wamen Transmigrasi Viva Yoga Hadir dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN D.I. Yogyakarta

Minggu, 13 April 2025 - 16:45 WIB

Dr. Dian Assafri Nasa’i Tegaskan Tak Ada Pelanggaran: Penggunaan Jet Pribadi oleh Bahlil Murni Urusan Pribadi

Minggu, 13 April 2025 - 11:02 WIB

Wamen Transmigrasi Viva Yoga Serukan Kolaborasi dengan Kementerian Pertanian: Sinergi Positif untuk Ketahanan Pangan

Berita Terbaru

Sumber : Pemkab Tanah Bumbu

KALIMANTAN SELATAN

Bupati Tanah Bumbu Dorong Sinergi Atasi Inflasi dan Perkuat Pendidikan Daerah

Selasa, 15 Apr 2025 - 10:05 WIB

Sumber : Pemkab Tanah Bumbu

KALIMANTAN SELATAN

Bupati Tanah Bumbu Tegaskan Pentingnya Manasik Haji bagi Calon Jamaah

Selasa, 15 Apr 2025 - 09:58 WIB

Bupati Fakfak Samaun Dahlan (Detik Indonesia/Mataradariindonesia)

PAPUA BARAT

Isu Perombakan Kabinet Kian Menguat, Bupati Fakfak Beri Klarifikasi

Selasa, 15 Apr 2025 - 09:00 WIB

Nasional

Angelica Tengker Kembali Pimpin KKK, Komitmen Baru untuk Sulut

Selasa, 15 Apr 2025 - 06:32 WIB