Namun, menurut Senator asal Jawa Timur itu, upaya membumikan Pencak Silat dengan cara tersebut belum cukup sebab masih di wilayah Karitatif.
“Bagi saya yang perlu dan penting adalah mendekatkan prinsip pembangunan karakter jati diri bangsa dari Pencak Silat dengan semangat warga bangsa ini untuk membangun karakter jati diri bangsa secara nasional,” tegasnya.
Jati diri bangsa yang dimaksud LaNyalla, harus dibangun dengan karakter yang sama dengan karakter para pendiri bangsa. Dimana para pendiri bangsa menginginkan agar Indonesia menjadi negara besar yang mampu mewujudkan hakikat dari cita-citanya, yaitu mewujudkan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Makanya saat ini Indonesia memanggil seluruh anak bangsa untuk merenungi, meresapi, sekaligus menghayati jiwa besar negarawan para pendiri bangsa saat merumuskan ideologi, dasar dan tujuan dari lahirnya bangsa ini, yaitu membawa bangsa ini menjadi bangsa yang berdaulat, mandiri dan berdikari, tidak bergantung pada bangsa lain,” tegasnya.
LaNyalla juga menegaskan bahwa DPD RI sedang berjuang untuk mengembalikan Jati Diri Sistem Demokrasi Pancasila, dengan memperkuat posisi dan peran utusan-
utusan daerah dan golongan-golongan non-partisan, untuk ikut menentukan arah perjalanan bangsa ini.
“Yang pasti, kami DPD RI membuka diri seluas-luasnya bagi para pejuang kebudayaan untuk bersama-sama membuat Indonesia ke depan lebih baik dengan melahirkan generasi yang memiliki jati diri dan karakter bangsa yang kuat,” tukasnya.
Hadir dalam acara pengukuhan antara lain Senator asal Lampung, Bustami Zainudin, senator asal Sulawesi Tengah Muhammad J Wartabone dan Afriansyah Noor (Sekjen Partai Bulan Bintang).
Sedangkan dari Perguruan Pencak Silat Terumbu Banten (PPSTB) hadir Ketua Umum DPP PPSTB Yadi Sufiyadi, Suci Azhi (Ketua DPW PPSTB), Pimpinan Ponpes TQN Al-Mubarok Cinangka, Serang, Banten, KH Muhammad Yusuf Prianadi, beberapa Guru Besar PPSTB dan lainnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Harris |
Sumber | : |
Halaman : 1 2