DETIKINDONESIA.CO.ID, TERNATE – Ketua DPD Gerindra Maluku Utara, Sahril Thahir, diduga memaksakan dukungan Partai Gerindra terhadap salah satu bakal calon Wali Kota Ternate, Syahril Abdul Rajak.
Padahal Syahril Abdul Rajak sendiri diduga terlibat sejumlah kasus korupsi, salah satunya pinjaman Pemda Halmahera Barat senilai Rp 159 miliar. Kasus ini ditangani Kejati Maluku Utara, bahkan Syahril sendiri beberapa kali menjalani pemeriksaan tim penyidik Pidsus lantaran status kasus naik status dari penyelidikan menjadi penyidikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Partai Gerindra hanya mengusung kader internal di Pilkada Serentak 2024. DPC Gerindra Kota Ternate, Maluku Utara pun sudah mengusulkan dua nama ke DPP Gerindra menjadi bakal calon Wali Kota Ternate. Dua nama tersebut ialah Santrani Abusama dan Ike Masita Tunas.
Keputusan final siapa sosok yang bakal dipilih sebagai bakal calon Wali Kota Ternate nantinya tergantung keputusan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Ini diketahui dari surat usulan DPC Gerindra Kota Ternate yang ditunjukan ke DPP Gerindra. Surat itu berisi rekomendasi untuk calon kepala daerah Kota Ternate 2024.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Abdila Moloku |
Editor | : Delvi |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya