DETIKINDONESIA.CO.ID Ketua Umum Cendikia Muda Nusantara, Afan Ari Kartika meminta kepada pihak-pihak tertentu agar tidak mempolitisasi pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait estafet kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Afan menilai justru pernyataan bapak Kapolri membawa pesan untuk senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan dalam keberagaman.
“Ini pesan yang sangat bagus dan menyejukkan, dimana letak salahnya? justru sangat ironis ketika banyak pihak yang mempolitisasi pernyataan tersebut,” kata Afan (15/1/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jangan karena ini momentum politik, akhirnya banyak pihak yang berupaya untuk mempolitisasi institusi kepolisian, sehingga masyarakat berpikir negatif tentang institusi polri,” lanjut afan.
“Kalau kita cermati estafet kepemimpinan yang dimaksudkan oleh bapak Kapolri adalah keberlanjutan dari sejak Presiden Soekarno sampai Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan pembangunan di Indonesia yang berkelanjutan dari satu pemimpin ke pemimpin berikutnya,” imbuh Afan.
Afan juga mengajak masyarakat dalam menghadapi pemilu 2024 ini dengan riang gembira. Jangan saling bertebar fitnah apalagi mau diadu domba. Siapapun pemimpin yang nantinya terpilih, maka harus mampu melanjutkan estafet kepemimpinan dengan program yang sudah dibawanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Yuli |
Sumber | : |