Ketum Partai Rakyat Arvindo Noviar Minta Ketum ICMI Tak Memberi Stigma Negatif LGBT

Kamis, 17 Maret 2022 - 20:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lagipula stigma yang terpelihara semacam itu akan membuat kelompok LGBT akan semakin merasa tersisih di tanah airnya sendiri. Mereka akan selamanya memilih untuk menyembunyikan keyakinan atas ketubuhan mereka. Jika terus demikian, maka negara ini tidak akan pernah memiliki data demografi yang akurat terhadap rakyatnya, dan data demografi yang tidak akurat akan melahirkan regulasi yang tidak akurat. Fatalnya ialah kita tidak akan mampu melewati tantangan “bonus demografi” di masa depan karena kita tidak memiliki data demografi rakyat Indonesia secara holistik. Belum termasuk jika pada akhirnya kita banyak kehilangan kelompok LGBT dengan potensi-potensi yang luar biasa, karena mereka lebih memilih tinggal dan pindah ke luar negeri. Karena merasa dicampakkan oleh rakyat mayoritas di tanah airnya sendiri. Tegasnya.

Baca Juga :  Erick Thohir Pastikan BBM Tidak Naik untuk Jaga Perekonomian Masyarakat

Menurut Arvindo, Mengenai data kesehatan yang diurai oleh pengurus ICMI yang menyatakan homoseksual ialah yang paling berpotensi menularkan penyakit seksual adalah data yang tidak sepenuhnya benar. Karena lesbian juga termasuk dalam homoseksual, dan sepanjang yang saya ketahui penyakit seksual yang ditularkan melalui hubungan lesbian hampir mendekati nol, sangat rendah, bahkan jauh lebih rendah dari heteroseksual. Dan seharusnya data kesehatan semacam itu dijadikan landas pijak dalam menentukan program-program penanganan kesehatan, bukan untuk memperpanjang deretan stigma negatif terhadap kelompok LGBTQ+.

Dalam Islam, saya percaya Allah S.W.T tidak pernah menciptakan sesuatu yang haram, apalagi manusia. Yang diharamkan oleh Allah ialah perilaku. Jadi Demi Allah saya meyakini menjadi penyuka sesama jenis tidak diharamkan oleh Allah, bahkan akan mendapatkan pahala yang sangat besar jika ia mampu mengendalikannya–––untuk tidak sampai melakukan hubungan seksual. Namun jika pada akhirnya seseorang itu tetap memilih melakukan dan kemudian seseorang itu menjadi pendosa, ia tetaplah manusia yang tidak perlu saya berikan stigma negatif terhadapnya, karena kesadaran saya melahirkan kewaspadaan, bahwa saya ialah juga seorang yang penuh dosa. Bukankah musuh terbesar ialah diri sendiri?. Selama dosa seseorang itu bukanlah disebabkan oleh karena dirinya zalim terhadap orang lain, maka dia bukan musuh saya. Dan sikap seorang cendekiawan muslim seharusnya menjadi sahabat yang menuntun, bukan sebaliknya.

Maka, agar saya mampu merekonstruksi total pemikiran rakyat tanpa harus terjebak dalam bias identitas, maka saya mengambil sikap untuk mengundurkan diri dari kepengurusan ICMI masa bakti 2021-2026. Terutama juga karena saya tidak mau menjadi bagian dari kelompok yang anti terhadap keberagaman. Tutup

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Kunker ke Sumut, Menko Bidang Pangan Zhulhas Sebut Tebu Disini Kurus Seperti Kena Penyakit Stunting
Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif
1.500 Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di Tangerang Hari Ini
DPR Rapat Bersama Mendagri Bahas Jadwal Pelantikan Kepala Daerah
Mantan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan AHY Kompak Tak Tahu Soal SHGB Pagar Laut saat Menjabat
Pembongkaran Pagar Laut Harus Diapresiasi dan Dikawal Demi Menjaga Muruah NKRI dan Program Asta Cita Prabowo-Gibran
Awas Tertipu dengan LPK Ilegal, Idam: Pamerintah harus Ambil Tindakan Tegas
Citra Positif 100 Hari Pemerintahan Prabowo Capai Rekor Tertinggi dalam Sejarah, Tody Ardianysah Ucapkan Selamat

Berita Terkait

Rabu, 22 Januari 2025 - 13:24 WIB

Kunker ke Sumut, Menko Bidang Pangan Zhulhas Sebut Tebu Disini Kurus Seperti Kena Penyakit Stunting

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:32 WIB

Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:21 WIB

1.500 Personel Gabungan Bongkar Pagar Laut di Tangerang Hari Ini

Rabu, 22 Januari 2025 - 12:05 WIB

Mantan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan AHY Kompak Tak Tahu Soal SHGB Pagar Laut saat Menjabat

Rabu, 22 Januari 2025 - 11:57 WIB

Pembongkaran Pagar Laut Harus Diapresiasi dan Dikawal Demi Menjaga Muruah NKRI dan Program Asta Cita Prabowo-Gibran

Selasa, 21 Januari 2025 - 23:18 WIB

Awas Tertipu dengan LPK Ilegal, Idam: Pamerintah harus Ambil Tindakan Tegas

Senin, 20 Januari 2025 - 18:22 WIB

Citra Positif 100 Hari Pemerintahan Prabowo Capai Rekor Tertinggi dalam Sejarah, Tody Ardianysah Ucapkan Selamat

Senin, 20 Januari 2025 - 15:35 WIB

Presiden Prabowo Minta Maaf Belum Semua Anak Bisa Nikmati Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru

Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kota Jakarta Selatan, Senin (13/1/2025)

Nasional

Ungkap Alasan Belum Tahan Hasto, KPK: Dia Kooperatif

Rabu, 22 Jan 2025 - 12:32 WIB