Krakatau Steel Raih Kesepakatan Penjualan Hingga 38.500 Ton per Bulan

Minggu, 8 Desember 2024 - 22:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Melalui anak usahanya, PT Krakatau Baja Industri (PT KBI), PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, melaksanakan penandatanganan Long Term Supply Agreement (LTSA) dengan 23 perusahaan (pabrikan, distributor, dan coil centre) di hari jadinya yang ke-dua, 6 Desember 2024 di Jakarta yang dihadiri oleh Direktur Industri Logam Kementerian Perindustrian RI Rizky Aditya Wijaya, Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Muhamad Akbar, Direktur Utama PT Krakatau Baja Industri Arief Purnomo serta perwakilan direksi Krakatau Steel maupun valuable customer dari PT KBI.

“Pada kesempatan kali ini, kami merayakan Hari Jadi PT Krakatau Baja Industri dengan melakukan customer intimacy dan penandatanganan kesepakatan penjualan termasuk LTSA bersama 23 perusahaan untuk suplai produk baja Cold Rolled Coil hingga 38.500 ton setiap bulan selama setahun ke depan,” jelas Plt. Direktur Utama Krakatau Steel Muhamad Akbar.

Akbar menambahkan bahwa PT KBI merupakan salah satu anak usaha yang memberikan kontribusi besar dalam peningkatan kinerja Krakatau Steel. Produk baja Cold Rolled Coil dan Plate PT KBI merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia yang banyak digunakan untuk bahan baku industri otomotif, galvalum, galvanis, maupun produk kebutuhan rumah tangga dan produk hilir baja ringan.

“Kami berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan layanan baik dari sisi kualitas produk, harga, maupun delivery. Hal ini kami lakukan untuk menjaga dan meningkatkan customer satisfaction. Terima kasih dan apresiasi tinggi untuk seluruh perusahaan konsumen setia Krakatau Steel dan PT KBI,” lanjut Akbar.

Beberapa perusahaan yang melakukan penandatanganan kesepakatan penjualan dengan PT KBI diantaranya PT Tata Metal Lestari, PT Sunrise Steel, PT NS Bluescope Indonesia, PT Kerismas Witikco Makmur, PT Saranacentral Bajatama, PT Fumira, CV Perjuangan Steel, PT Srirejeki Perdana Steel, PT Intisumber Bajasakti, PT Pandawa Jaya Steel, CV Sampoerna Jaya Baja, PT Hamasa Steel Center, CV Paros Dian Wijaya, PT Bangun Era Sejahtera, PT Afro Pacific Indah Steel, PT Spirit Niaga Jayamahe, PT Indometal Satria Agung, PT Krakatau Niaga Indonesia, PT Guna Abadi Sentosa, PT Papajaya Agung, PT Baja Prima Perkasa, PT Bajamakmur Perkasa, PT Sarana Steel, dan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia.

Baca Juga :  Sebagai Mitra Strategis, Krakatau Steel Gandeng Perusahaan BUMN Cina untuk Operasikan Fasilitas Blast Furnace Complex

“Dari besarnya antusiasme perusahaan-perusahaan pabrikan, distributor, maupun coil centre untuk melakukan kesepakatan penjualan, maka kami bersama para pelaku industri baja optimis dapat memberikan kontribusi positif bagi industri baja nasional. Oleh karena itu kami pun berharap bahwa pemerintah dapat hadir mendukung industri baja nasional dengan menerapkan ketahanan industri baja nasional agar industri baja dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” tambah Akbar.

Direktur Industri Logam Kementerian Perindustrian RI Rizky Aditya Wijaya yang hadir dalam acara tersebut menyatakan komitmen pemerintah untuk hadir mendukung kemajuan dan keberlanjutan serta memperkuat ketahanan industri baja nasional melalui peningkatan penggunaan produk dalam negeri, penerapan TKDN di semua sektor, maupun pengurangan ketergantungan bahan baku dan produk impor.

“Industri baja merupakan industri strategis, Mother of Industries yang menopang sektor lainnya seperti konstruksi, otomotif, energi, dan juga manufaktur karena industri baja memegang peran kunci dalam mendukung pembangunan infrastruktur nasional serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” lanjut Rizky.

Baca Juga :  Memasukin Era Digital AI, Zyrexindo Luncurkan Produk Zyrex Maveric AI dan Gaming Series

Rizky juga mengungkapkan perlunya upaya bersama untuk bertumbuh dan menghadapi segala tantangan agar dapat terus menopang kemajuan industri baja nasional sehingga peningkatan ekonomi 8% dalam 5 tahun ke depan bukanlah hal yang mustahil.

“Oleh karena itu kami mendorong peningkatan kapasitas dan kualitas produksi melalui inovasi teknologi produksi untuk peningkatan efisiensi, diversifikasi produk baja hilir, dan peningkatan kepatuhan terhadap standar internasional untuk membuka peluang ekspor di pasar global,” tegas Rizky.

Menutup pernyataannya Akbar menambahkan bahwa dalam 3 tahun terakhir industri manufaktur nasional memberikan kontribusi positif bagi PDB kita antara 15-17%. Sehingga sejalan dengan pernyataan Direktur Industri Logam Kementerian Perindustrian RI Rizky Aditya Wijaya, kami yakin bahwa sinergi dan kolaborasi Krakatau Steel Group bersama para pelaku industri manufaktur nasional dapat mendorong perekonomian Indonesia hingga 8% sesuai dengan yang digaungkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : LUKAS
Sumber : ANTARA

Berita Terkait

Pemkot Tidore Raih Penghargaan Pengelolaan TKD Terbaik T.A 2024
TPID Kota Tidore Gelar Rakor Pengendalian Inflasi Jelang Nataru
Dorong Pembangunan Kaimana Berbasis Data, Bupati Freddy Thie Jalin Kermitraan Strategis Dengan BPS RI
Sambut Perayaan Natal Akbar STEMI 2024, Timothy: Akan ada 7 Ribu Vokalis dan Pemusik
Pemkot Tidore Kembali Raih Penghargaan Predikat Kepatuhan Pelayanan Publik dari Ombudsman
Hadiri Investment Forum, Bupati Freddy Thie Perkenalkan Pariwisata Kaimana
Pemkab Kaimana Kembangkan Ekowisata Berkelanjutan di Teluk Triton
Artis Papua Edo Kondologit: Dari Anak Kampung hingga Ikon Musik Papua dan Indonesia

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 09:41 WIB

Pemkot Tidore Raih Penghargaan Pengelolaan TKD Terbaik T.A 2024

Minggu, 22 Desember 2024 - 07:01 WIB

TPID Kota Tidore Gelar Rakor Pengendalian Inflasi Jelang Nataru

Minggu, 22 Desember 2024 - 06:54 WIB

Dorong Pembangunan Kaimana Berbasis Data, Bupati Freddy Thie Jalin Kermitraan Strategis Dengan BPS RI

Kamis, 19 Desember 2024 - 16:03 WIB

Hadiri Investment Forum, Bupati Freddy Thie Perkenalkan Pariwisata Kaimana

Kamis, 19 Desember 2024 - 15:56 WIB

Pemkab Kaimana Kembangkan Ekowisata Berkelanjutan di Teluk Triton

Kamis, 19 Desember 2024 - 15:51 WIB

Artis Papua Edo Kondologit: Dari Anak Kampung hingga Ikon Musik Papua dan Indonesia

Kamis, 19 Desember 2024 - 10:53 WIB

Akhirnya PT. Kredit Plus Ternate Digugat Ke Pengadilan Negeri 

Rabu, 18 Desember 2024 - 16:47 WIB

Galian C Milik Hasan Hanafi Diduga Kuat Tidak Kantongi IUP

Berita Terbaru

Teraju

Konflik Politik dan Resolusi

Minggu, 22 Des 2024 - 09:34 WIB