DETIKINDONESIA.CO.ID, SIDOARJO – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengunjungi pabrik PT Santos Jaya Abadi yang merupakan produsen Kopi Kapal Api di kawasan Sidoarjo, Jawa Timur.
LaNyalla didampingi Staf Ahli Ketua DPD RI Baso Juherman, Dewan Penasehat Kadin Jatim PW Affandi, Pengurus Kadin Jatim M. Rizal, Harris Purwoko dan Tubagus Denny.
Dari PT Santos Jaya Abadi, hadir President Director PT Santos Jaya Abadi Soedomo Mergonoto, Deputi Managing Director Vincentius Mergonoto, General Manager Operasional PT Santos Jaya Abadi Novilia Astan, Managing Director PT Santos Jaya Abadi Salim Wijaya dan General Manager Human Capital PT Santos Jaya Abadi Rafael Widya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kunjungannya, LaNyalla berharap PT Santos Jaya Abadi melakukan penetrasi pasar ekspor agar Kopi Kapal Api dapat terus berkontribusi bagi peningkatan devisa negara.
“Saya sebagai Ketua DPD RI mendorong Kopi Kapal Api memperluas pasar ekspor. Tentu hal ini akan berdampak positif kepada devisa negara dan pemulihan ekonomi nasional,” kata LaNyalla, Kamis (31/3/2022).
Senator asal Jawa Timur itu mengapresiasi PT Santos Jaya Abdi yang bisa bertahan dari gempuran pandemi Covid-19 selama dua tahun belakangan. Ia pun berharap Kopi Kapal Api tetap mendapat tempat di hati pecinta kopi, sehingga mampu menggerakkan kembali perekonomian dasar masyarakat.
“Saya apresiasi Kopi Kapal Api ini mampu survive di tengah pandemi Covid-19 yang terjadi dua tahun belakangan ini. Saya berharap di era endemi ini dapat kembali bangkit sehingga mendorong pemulihan ekonomi sektor manufaktur,” harap LaNyalla.
LaNyalla juga berupaya menyerap aspirasi terkait hambatan regulasi yang dihadapi, serta ingin melihat lebih dekat bagaimana hubungan industrial antara manajemen dengan buruh di PT Santos Jaya Abadi.
President Director PT Santos Jaya Abadi Soedomo Mergonoto, menjelaskan, areal pabrik di Sidoarjo dibangun pada tahun 1978 seluas 14 hektare. Proses pembelian lahan mulai dilakukan pada tahun 1975.
Saat ini, Soedomo menjelaskan, Kopi Kapal Api telah menjadi market leader di Indonesia. Pada 2011, Soedomo melanjutkan, dilakukan perluasan areal pabrik dan menambah teknologi dari Denmark.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : Tim |
Editor | : Harris |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya